Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerhana Matahari Total, Momentum Bangun Kelanjutan Pariwisata

Kompas.com - 10/03/2016, 16:54 WIB
BELITUNG, KOMPAS — Momentum gerhana matahari total membuat Belitung dikunjungi ribuan wisatawan, baik dalam maupun luar negeri, yang kemudian semakin mengenal pulau bagian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini.

Setelah gerhana matahari lewat, pemerintah daerah dan masyarakat Belitung perlu bergerak bersama agar wisatawan tetap berdatangan, terutama setelah penetapan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Kelayang.

”Setiap pengusaha harus kreatif. Momen GMT (gerhana matahari total) seperti ini harus dimanfaatkan. Belitung baru akan mengalaminya lagi sekitar 350 tahun mendatang,” ucap Menteri Pariwisata Arief Yahya di sela seminar ”Gerhana Matahari Total: Antara Mitologi dan Fenomena Alam”, Selasa (8/3/2016), di Belitung.

Selain itu, Belitung juga mendapatkan manfaat lain karena pemerintah menetapkan Tanjung Kelayang, kawasan pantai berpasir putih dilengkapi susunan unik batu-batu granit raksasa, sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

Seminar pada Selasa itu diselenggarakan harian Kompas bersama Kementerian Pariwisata serta dihadiri Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi, Bupati Belitung Sahani Saleh, dan Wakil Pemimpin Redaksi Kompas Ninuk Mardiana Pambudy.

Seminar dimoderatori Wakil Redaktur Pelaksana Kompas Rusdi Amral dengan pembicara antara lain Ketua Program Studi Sarjana, Magister, dan Doktor Astronomi Institut Teknologi Bandung Dhani Herdiwijaya; Rektor Universitas Bangka Belitung Bustami Rahman; Guru Besar Bidang Arkeologi Universitas Indonesia Agus Aris Munandar; budayawan Belitung Salim YAH; dan novelis Andrea Hirata.

KOMPAS/RIZA FATHONI Puteri Pariwisata Indonesia 2015 Dikna Faradiba, pengamat aktivitas matahari FMIPA ITB Dhani Herdiwijaya, penulis novel Laskar Pelangi Andrea Hirata, arkeolog Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI Agus Aris Munandar, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Ninuk Mardiana Pambudy, Rektor Universitas Bangka Belitung Bustani Rahman, Bupati Belitung Sahari Saleh, dan budayawan Belitung Salim YAH (kiri ke kanan) menghadiri seminar bertajuk "Gerhana Matahari Total antara Mitologi dan Fenomena Alam" di Hotel BW Suite, Kabupaten Belitung, Bangka Belitung, Selasa (8/3). Seminar tersebut diselenggarakan oleh Kompas bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata menyambut gerhana matahari total.
Arief mengatakan, selama peristiwa GMT 2016 ini, sekitar 10.000 wisatawan asing datang ke 12 provinsi, termasuk Bangka Belitung yang dilintasi jalur GMT. Lebih kurang 1.000 orang di antaranya merupakan pengamat atau peneliti dengan dua pertiganya berasal dari Jepang.

Fandi Wijaya, anggota yang membidangi KEK Tanjung Kelayang pada Kelompok Kerja Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Prioritas, menuturkan, 15 syarat untuk pengembangan KEK, termasuk amdal, sudah lengkap.

Ia menekankan, manfaat KEK bukan hanya untuk Tanjung Kelayang, melainkan juga sepulau Belitung. ”Belitung mendapat prioritas pembangunan oleh pemerintah pusat,” katanya. (JOG)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com