Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antoine Audran, Koki Perancis yang Cinta Makanan Indonesia

Kompas.com - 10/03/2017, 07:15 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai menikmati gulai, rendang, gohu ikan, sate buntel, bubur kelor, dan urap, tiba saatnya untuk menikmati makanan penutup.

Seorang laki-laki berusia paruh baya bertubuh gempal tiba-tiba datang ke meja makan, membawa dua nampan besar berisi kue lumpur.

"Masih hangat, baru keluar dari oven kuenya!" katanya dengan logat khas yang tak begitu kentara.

Laki-laki tersebut berdiri di depan saya, tersenyum lebar. Dari hidung yang mancung menukik, bola matanya yang tak bewarna hitam, serta perawakannya, jelas ia bukan orang Indonesia.

Ia kemudian diperkenalkan sebagai Antoine Audran, executive chef di Restoran Kaum. Seorang Perancis yang memasak semua hidangan Indonesia yang baru saja saya santap dengan lahap!

"Saya sudah 20 tahun di Indonesia. Awalnya saya suka makanan Indonesia, karena tak ada makanan Perancis yang enak di sini, kecuali saya masak sendiri," kata Audran dengan bahasa Indonesia yang fasih.

(BACA: 10 Kuliner Halal yang Wajib Dicicipi di Manado)

Akhirnya Audran berkisah mau tak mau ia harus menyantap makanan lokal setempat, tak sangka ternyata ia justru jatuh cinta kepada makanan Indonesia sejak saat itu.

Cinta Audran kepada makanan khas Indonesia bukan manis di mulut saja. Sang koki berkeliling Indonesia sampai ke daerah pelosok untuk mencari bahan baku terbaik. Ia juga belajar memasak dari orang lokal.

"Waktu itu pernah ke daerah Wakatobi, saya pergi ke pulau cari kacang mede, di kapal terombang ambing, ada kali satu minggu baru bisa pulang," kata Audran menceritakan pengalamannya pada jurnalis yang hadir di acara Kaum Media Gathering, di Restoran Attarine, Senopati, Jakarta, Kamis (9/3/2017).

Kue lumpur yang baru saja ia buat, juga dipelajarinya dari pedagang kue lumpur di daerah Sidoarjo.

Audran dengan semangat bercerita ketika bereksperimen membolongi kaleng biskuit di rumahnya sebagai tempat arang. Tak lain untuk menjadi wadah memasak kue lumpur. "Lumayan loh hasilnya," kata Audran jenaka.

Kompas.com/Silvita Agmasari Kue lumpur di restoran Kaum.
Wajah Audran kemudian tampak serius ketika ditanya manakah tempat di Indonesia yang membekas baginya.

"Di hutan Kalimantan, Dayak. Saya suka filosofi mereka. Saya iri sekali dengan orang Dayak. Mereka itu punya supermarket alam. Mau masak, tinggal keluar rumah, petik daun, petik buah. Enak sekali. Sudah pernah ke Kalimantan?" balas Audran.

Bertemu Audran seakan diberi tamparan telak. Seseorang yang negaranya terkenal akan makanan kelas dunia, tetapi ia justru menempatkan cintanya kepada makanan Indonesia. Audran pun punya mimpi besar untuk makanan Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com