Warung Mak Dower, Ada Gurame Memble, Tutut Ngibrit, hingga Udang Dower

Warung ini sudah terkenal bahkan beberapa artis sudah pernah mampir ke mari. Pasalnya selain nama-nama menunya unik, rasanya juga hmmm... lezat.

(BACA: Bir Pletok, Simbol Kemegahan Perayaan Orang Betawi)

Bangunan warung lumayan besar, tempat parkir juga cukup luas. Ada area ngedeprok (lesehan), non AC dan ada ruangan AC. Warungnya didominasi cat warna hijau.

(BACA: Bagaimana Cara agar Kuliner Betawi Tetap Bertahan?)

Untuk menu minuman juga tidak kalah unik, mulai es buaya darat, es kelapa semok, es enjot-enjotan dan lain-lain.

Untuk gabus pucung memang harus kalau jualannya makanan khas Betawi. Di sini, gabus pucung rasa kuahnya berwarna hitam dan rasa kuahnya agak manis, daging ikan gabusnya lembut. Kuah hitamnya berasal dari kluwek.

Untuk menu gurame memble ini menu pecak gurame. Potongan ikan gurame yang digoreng lalu dimasak pecak. Ini kuahnya berwarna kuning, rasanya gurih dan saya rasa ini masaknya diberi daun kecombrang. Baunya khas banget, tapi tidak terlalu menyengat.

Selanjutnya tutut ngibrit ini yang ditunggu-tunggu. Sudah lama banget nggak makan tutut. Ini sejenis keong yang sudah dipecah bagian belakangnya supaya bersih dan mudah dimakan.

Tutut ngibrit dimasak dengan kuah kuning. Ini juga enak.