Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemasan Kue Bulan yang Dapat Menjadi Lentera

Jadi kemasan kue bulan dari Starbucks memiliki lubang layaknya jendela dengan 'jeruji' bergambar kelinci, ornamen geometris khas China dan bintang.

Saat ditaruh lilin atau cahaya di dalam kemasan, maka akan bersinar layaknya lentera. Banyak konsumen yang sengaja membeli kue bulan tersebut karena kemasannya terbilang fotogenic. 

(BACA: Legitnya Kue Bulan, Kudapan Wajib untuk Festival Musim Gugur)

Tak hanya kemasan, Starbucks juga merilis kue bulan dengan rasa yang tak biasa dalam ukuran mini. Rasanya terdiri dari earl grey tea mochi, custard vanila, lava karamel dan kopi. Padahal umumnya kue bulan berisi pasta kacang merah, kacang hitam, atau kacang hijau.

Kue bulan yang dirilis oleh Starbucks juga memiliki cetakan khusus yakni putri duyung yang menjadi logo Starbucks. Belum diketahui apakah Starbucks akan menambah daerah rilis kue bulan edisi terbatas ini.

Festival musim gugur adalah perayaan kedua terpenting bagi warga Tionghoa, setelah Imlek. Festival yang dikenal juga dengan nama Moon Festival biasa digelar tiap hari ke-15 dan bulan ke-8 kalender China.

Di China, perayaan Moon Festival sudah ada sejak ribuan tahun lalu tepatnya pada masa Dinasti Zhou. Pada waktu itu, masyarakat China menyembah bulan yang muncul pada pertengahan musim gugur. Mereka berdoa agar masa panen berjalan lancar dan hasil bumi melimpah.

https://travel.kompas.com/read/2017/08/12/192100927/kemasan-kue-bulan-yang-dapat-menjadi-lentera-

Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke