Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menjajal Penerbangan Perdana Rute Halim - Silangit

JAKARTA, KOMPAS.com - Kini Anda lebih mudah untuk menikmati keindahan destinasi wisata Danau Toba, Sumatera Selatan. Sudah ada beberapa penerbangan dari Jakarta menuju Bandara Silangit yang dekat dengan Danau Toba.

Tidak hanya penerbangan domestik, bandara tersebut mulai Sabtu (28/10/2017) resmi melayani penerbangan rute internasional.

"Hari ini, Bandara Silangit tambah satu penerbangan internasional Silangit-Singapura, dan tambah penerbangan baru dari Citilink dengan rute Halim-Silangit," ujar Direktur Engineering dan Operation Angkasa Pura II, Joko Wiraatmojo di Bandara Internasional Silangit, Sabtu (28/10/2017).

Di hari yang sama, Kompas.com menjajal penerbangan perdana rute baru dari Bandara Halim Perdanakusuma (Jakarta) ke Bandara Silangit (Sumatera Utara). Rute tersebut berada di bawah naungan maskapai Citilink.

Tidak hanya penerbangan perdana pada rute Halim-Silangit, pesawat yang digunakan pun merupakan pesawat ke-50 yang baru saja bergabung dengan armada Citilink.

Mulanya Kompas.com berkumpul di Bandara Halim Perdanakusuma, dan mulai masuk ke dalam pesawat sekitar pukul 09.00 WIB. Kondisi pesawat nampak masih bagus di bagian dalam. Terlihat dari kursi dan kaca jendela pesawat yang masih terlihat bersih.

Pesawat pun lepas landas sekitar pukul 09.30 WIB. Sebelum lepas landas, seluruh awak dan penumpang di pesawat sempat berdoa bersama agar diberikan kelancaran dalam penerbangan perdana tersebut.

Di perjalanan, Kompas.com pun disuguhkan santapan pagi dengan pilihan nasi campur bali dan nasi kuning cakalang.

Tak lama setelah bersantap, panorama indah mulai terlihat jika sedikit melongok dari jendela pesawat. Terlihat beberapa aliran sungai, rumah penduduk, namun mayoritas masih terdapat nampak seperti pepohonan.

Kompas.com tiba di Bandara Silangit sekitar pukul 11.30 WIB. Sehingga waktu tempuh yang dibutuhkan dari Halim - Silangit adalah sekitar dua jam perjalanan.

Untuk Anda yang ingin berangkat dari Bandara Halim menuju Bandara Silangit harus bersabar, sebab rute tersebut baru akan diberlakukan pada November 2017.

"Hari ini kita melakukan first flight ke Silangit dan commercial flight kami kita mulai nanti di tanggal 10 November," ujar Direktur Utama Citilink, Juliandra Nurtjahjo.

Nantinya, kata Juliandra, rute Halim - Silangit akan beroperasi satu kali penerbangan pulang-pergi setiap harinya. Halim-Silangit berangkat pukul 10.20 WIB dan Silangit-Halim sekitar pukul 13.20 WIB. Kemudian, untuk harga tiket sendiri, rute ini dijual mulai dari Rp 819 ribu.

Juliandra mengatakan, jika rute penerbangan tersebut menjanjikan, maka tidak menutup kemungkinan untuk menambah frekuensi penerbangan.

Dengan adanya rute baru ini, lanjutnya, pihaknya berkomitmen untuk mendukung program pemerintah untuk konektivitas dan menjadikan Danau Toba sebagai salah satu destinasi yang strategis bagi Indonesia selain Bali.

"Kenapa kita masuk ke Bandara Silangit? Karena pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara itu sangat baik di atas 50 persen di atas rata-rata provinsi lain sehingga peluang dan pasarnya kami ambil kesempatan tersebut," kata Juliandra.

Sementara itu, Kompas.com pun kembali lagi ke Halim menggunakan pesawat yang sama. Seperti halnya saat keberangkatan rute Halim-Silangit, saat kembali ke Halim, lama waktu tempuh berkisar dua jam.

Hingga saat ini, selain Citilink, sudah ada beberapa maskapai penerbangan yang telah melakukan penerbangan dari dan menuju Bandara Silangit yakni Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Wings Air.

Diharapkan dengan dijadikannya Bandara Silangit sebagai bandara internasional akan semakin menarik minat wisatawan domestik hingga mancanegara untuk berkunjung ke Danau Toba.

Seperti diketahui, pemerintah telah mengembangkan 10 destinasi wisata prioritas antara lain Danau Toba (Sumatera Utara), Belitung (Bangka Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Candi Borobudur (Jateng).

Kemudian, Gunung Bromo (Jatim), Mandalika Lombok (NTB), Pulau Komodo (NTT), Taman Nasional Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

https://travel.kompas.com/read/2017/10/29/070500727/menjajal-penerbangan-perdana-rute-halim-silangit

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Travel Update
Kunjungan Wisman ke Sulsel 69 Persen pada April 2023

Kunjungan Wisman ke Sulsel 69 Persen pada April 2023

Travel Update
Nyulo, Aktivitas Berburu Hewan Laut Saat Malam Hari di  Belitung

Nyulo, Aktivitas Berburu Hewan Laut Saat Malam Hari di Belitung

Jalan Jalan
Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Travel Update
INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

Travel Update
Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Jalan Jalan
Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Travel Update
5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

Travel Tips
Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Travel Update
Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Travel Update
6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

Jalan Jalan
Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+