Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mencerna Nusantara Masa Lampau di Indonesia Heritage Museum

Seperti koleksi topeng. Ribuan topeng dari sejumlah daerah di Indonesia berjejer di dalam museum itu. Usianya pun beragam. Diantaranya adalah Topeng Sindhakarya.

Ada juga koleksi kain jarit batik, kain batik sarung dan kain jarit batik yang digunakan serdadu untuk dijadikan alat perang di zaman penjajahan VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) antara tahun 1602 hingga 1799.

Konon, benda itu diletakkan di dalam kamar mempelai yang baru menikah untuk mengukuhkan hubungan sebagai suami-istri. Rata-rata usia benda itu lebih dari 200 tahun.

Ada juga miniatur kerapan sapi yang merupakan kesenian dan kebudayaan Madura serta berbagai jenis mas kawin dan perhiasan pernikahan yang ada di seluruh Nusantara.

Tidak hanya itu, berbagai kesenian dari sejumlah daerah di Indonesia juga ada di lokasi tersebut, seperti perisai Suku Dayak dan wayang golek.

Founder sekaligus CEO Indonesia Heritage Museum (IHM) Reno Halsamer mengatakan, ada sekitar 2.000 lebih benda koleksi di dalam museum tersebut. Mulai dari benda pada Zaman Majapahit, Mataram Islam hingga benda yang ada di tahun 1.800-an.

Reno menjelaskan, museum itu pertama kali berdiri pada tahun 2010 di Bali dengan nama Museum D'Topeng Kingdom. Pada Tahun 2014, di pindah ke Kota Batu dan menjadi bagian integral dengan Museum Angkut milik Jatim Park Group.

Wisatawan yang berkunjung ke Museum Angkut secara otomatis juga bisa berkunjung ke museum dengan berbagai benda kuno bersejarah Nusantara itu.

Animo kunjungan ke museum itu cukup tinggi. Bahkan, banyak peneliti dan akademisi yang melakukan penelitian tentang sejarah Nusantara di museum tersebut.

Dikatakannya, seluruh benda yang ada di dalam museum itu merupakan koleksi pribadi yang dimulai sejak 25 tahun yang lalu.

Ke depan, museum yang ada dalam satu kawasan dengan Museum Angkut dan Pasar Apung itu akan dikembangkan dengan tambahan koleksi.

******************

Mau merasakan liburan seru ke Pulau Bali? Kali ini liburannya gratis dan ke destinasi anti-mainstream! Selama empat hari tiga malam, seluruh biaya peserta sudah ditanggung. Termasuk tiket PP Jakarta-Bali, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone OPPO F5.

Caranya mudah, ikuti photo competition 'Unforgettable Journey'. Klik link ini.

https://travel.kompas.com/read/2018/01/08/133800527/mencerna-nusantara-masa-lampau-di-indonesia-heritage-museum

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke