Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebelum Makan di Restoran Ini, Wisatawan Bisa Memetik Sayuran Organik

Hujan membuat saya tak bisa melangkah keluar dari restoran yang baru saja di-launching. The Bale Restaurant menawarkan menu makanan sehat menggunakan sayuran dan daging ayam organik.

Pemilik The Lodge Group, Heni Nurhaeni Smith mengatakan bahwa bahan-bahan yang digunakan oleh restorannya diambil dari kebun organik miliknya masih di kawasan Mulberry Hill.

“Saya buka restoran ini dengan konsep organik, jadi kita tanam (sayuran organik) dan ambil sendiri,” kata Heni dalam acara launching The Bale Restaurant di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (23/2/2018).

Saya pun penasaran ingin melihat bagaimana kebun milik Heni yang ditanami dengan sayuran organik tersebut. Setelah hujan mulai reda, saya beserta kawan lainnya pun bergegas mengunjungi kebun tersebut.

Perjalanan dari restoran ke kebun tersebut tak begitu jauh. Akan tetapi kami harus menggunakan mobil golf untuk bisa sampai di sana, sebab jalanan begitu licin imbas hujan turun begitu deras.

Setelah sampai, saya sedikit berjalan kaki dan sampai di kebun. Heni menjelaskan, luas lahan kebun yang ditanami tanaman organik sekitar 2.000 meter persegi.

Di dalam green house, beberapa sayuran yang masih tertanam terlihat begitu segar, tetapi juga beberapa lahan sudah kosong karena baru saja di panen untuk diolah di restoran.

Di sini pun saya berkeliling melihat sayuran-sayuran yang ada, seperti bunga kol, brokoli, buncis, selada keriting, bayam jepang, bawang daun, terong ungu, dan tomat.

Namun, perlu diketahui untuk bisa berkunjung ke kebun organik ini syaratnya adalah wisatawan harus memesan makanan di The Bale Restaurant. Sebelum ke sana sebaiknya menghubungi atau melakukan reservasi terlebih dahulu.

https://travel.kompas.com/read/2018/02/23/204500127/sebelum-makan-di-restoran-ini-wisatawan-bisa-memetik-sayuran-organik

Terkini Lainnya

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke