Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenpar Minta Pemda Aktif Manfaatkan Turis Yacht dan Kapal Pesiar

“Tanggal-tanggal dimana yacht bersandar tiap musim berlayar tiap tahunnya itu sudah ada. Jadi kalau mau ngadain event  ya di tanggal itu, jangan ngasal, sayang uangnya wisatawan itu,” kata Indroyono, ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kemenpar dalam jumpa pers ‘Wonderful Sail To Indonesia 2018’ di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Senin (25/6/2018).

Ia mengatakan, tahun ini berbagai daerah rebutan minta daerahnya untuk dikunjungi para yachter, karena potensi pendapatan langsung yang besar.

“Jadi buat yang sudah dilewati itu tolong dimaksimalkan, buat hal yang memang layak untuk dijual. Seperti festival, produk kuliner, service-nya yang rapi, tour dan lain-lain, berdayakan masayrakat pemuda sekitar,” katanya.

Anggota Bidang II Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kemenpar, Raymond T Lesmana menambahkan, selain itu harga jual makanan orang Indonesia masih rendah untuk wisman yacht. Jika di Australia yachter bisa menghabiskan Rp 100.000 untuk sekali makan, di Indonesia hanya butuh Rp 20.000.

Pihaknya bahkan sudah meminta kepada bank-bank penyedia ATM di daerah-daerah yang dilalui yacht untuk menyediakan ATM dengan limit Rp 5 juta sekali penarikan. Hal ini berdasarkan permintaan para wisatawan yachter yang memang membutuhkan banyak uang untuk berbelanja di tiap destinasinya.

“Sampai sering kali mereka minta ATM-nya yang limitnya lima juta, jangan yang 2,5 (juta). Karena keperluan mereka memang banyak, setiap turun mereka beli air, beli makan, belum souvenir, kaos dan lain-lain,” kata Raymond.

Beberapa daerah terpencil yang kerap dikunjungi para yachter saat rally ialah Tual, Banda, Buru Selatan, Buton Utara, Pasar Wajo, Wakatobi, Buton Selatan, Baubau, Labuan Bajo, Badas, Medana, Bawean, Kumai, Penumba, Benan, dan lainnya.

Sedangkan pintu-pintu masuk ke daerah tersebut dari kota-kota pelabuhan besar, seperti Bangka Selatan, Tanjung Pinang, Tarakan, Bintan, Ambon, Sorong, Kupang, Benoa-Bali, dan lainnya.

Jika ditotal sekali rally yacht di Indonesia minimum Rp 20 miliar, dengan satu orang per harinya perkiraan menghabiskan 50 dollar AS atau sekitar Rp 650.000 selama lima bulan.

Sedangkan jumlah 70 yacht merupakan jumlah minimum, hanya satu rally yang lewat Indonesia dengan jumlah itu, empat lainnya sekitar 100-120 kapal.

“Itu uang yang masuk langsung ke daerah, langsung terserap sama daerah. Soal pemerataan ekonomi, pembangunan daerah terluar, dan lain-lainnya ya bisa lewat ini,” kata Indroyono.

https://travel.kompas.com/read/2018/06/27/130100927/kemenpar-minta-pemda-aktif-manfaatkan-turis-yacht-dan-kapal-pesiar

Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke