Gunungkidul Perkenalkan Destinasi Wisata Baru dengan Trail

Peserta memulai perjalanan dari kawasan Obyek Wisata Sri Gethuk, Desa Bleberan, Kecamatan Playen. Selanjutnya diajak menyusuri track yang disediakan menuju obyek wisata Watu Payung di Kecamatan Girisuko, Kecamatan Panggang.

Selain trail wisata, dalam acara ini juga diperlombakan keahlian peserta dalam melibas Tanjakan Mareta yang memang cukup legendaris di kalangan trabas lokal.

Kepala Dinpar Gunungkidul, Asti Wijayanti mengatakan dengan kegiatan ini diharapkan dapat mengenalkan destinasi yang belum begitu dikenal, menjadi lebih dikenal masyarakat luas.

"Harapannya semakin dikenal berbagai kawasan wisata yang ada di Gunungkidul, tidak hanya lokal tetapi dunia lebih luas juga mengenal. Ini juga diikuti dari berbagai daerah, bahkan peserta dari luar (negeri) juga," katanya kepada wartawan.

Kedatangan peserta dari berbagai daerah tentunya diharapkan menginap dan menikmati Gunungkidul pada malam hari.

"Selain itu dengan event besar diharapkan ke depan juga menambah lama tinggal wisatawan. Jadi mereka yang datang tidak hanya saat acara namun dari hari sebelumnya, hingga seusai acara kalau bisa. Sehingga akan kami tingkatkan juga fasilitas akomodasi," ucapnya.

Medju, salah seorang mengakui acara trail yang diselenggarakan di Gunungkidul cukup menantang. "Bagus acara trail ini beberapa jalan tadi juga menantang untuk dilewati. Sempat sekali terjatuh juga tadi, tetapi tidak masalah," ujarnya.

"Harapannya ada lagi kegiatan seperti ini yang lebih menantang," imbuhnya.

Salah seorang warga desa Banyusoco, Slamet mengaku senang wilayahnya didatangi ribuan orang dari berbagai pelosok. "Semoga wilayah sini semakin berkembang," ucapnya.