Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inilah Varian Roti Bakar Paling "Klasik"

JAKARTA, KOMPAS.com – Roti bakar kini memiliki varian rasa hingga topping sebagai pelengkap rasa. Berbagai menu ini tentunya merupakan sebuah inovasi dari para pengusaha kedai roti bakar, tertutama di Indonesia.

Namun pada zaman romawi kuno dulu, membakar roti merupakan salah satu cara memanfaatkan roti yang sudah tak segar agar tetap bisa dikonsumsi.

Roti bakar berasal dari kata asli bread toast, dengan cara memasak dipanggang atau dibakar. 

“Sebelum mesin bread toast ditemukan, kebiasaan orang dulu itu mencampur roti dengan merendamnya di dalam susu dan telur, kemudian digoreng atau dipanggang,” kata sejarawan kuliner Indonesia, Fadly Rahman kepada KompasTravel, Kamis (11/10/2018).

Fadly melanjutkan, hal ini menjadi tren di abad 18 sehingga muncullah french toast. Dari sana roti bakar berkembang, dan barulah ditemukan alat pemanggang roti.

Setelah ada mesin, mereka pun memanggang roti-roti menggunakan mesin tersebut agar roti tak segar tak terbuang sia-sia.

Setelah itu, kata Fadly, muncullah aneka rasa untuk pelengkap roti yang dipanggang ini.

“Umumnya menggunakan mentega, keju, susu dan kental manis untuk menambahkan cita rasa manis, biar nggak plain,” kata dia.

Kemudian muncul variasi rasa lain seperti cokelat. Coklat sendiri awalnya bukanlah komoditas bahan makanan yang biasa dikonsumsi.

Akan tetapi, setelah masa teh dan kopi terpuruk, cokelat muncul. Setelah Indonesia merdeka, sekitar tahun 1950-an, barulah masuk produk-produk cokelat.

“Cokelat muncul sebagai bahan konsumsi setelah produksi kakao di Indonesia semakin besar, sekitar setelah kemerdekaan Indonesia. Produk cokelat saat itu termasuk untuk roti, kepingan cokelat kecil untuk ditaburkan,” jelas Fadly.

Para pengusaha kuliner roti bakar pun terus membuat isian dan topping terbaru untuk menyajikan kuliner roti bakar yang menarik nan lezat.

Misalnya roti bakar cokelat, keju, susu, dan kacang. Ada pula roti bakar dengan berbagai rasa buah, antara lain stroberi, nanas, srikaya, bluberry, hingga rasa teh yakni green tea.

Tak lupa taburan topping sebagai pelengkap seperti oreo, aneka cokelat asal luar negeri, marshmallow, sereal, dan masih banyak lagi.

https://travel.kompas.com/read/2018/10/11/191700827/inilah-varian-roti-bakar-paling-klasik

Terkini Lainnya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

Itinerary
5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

Travel Update
8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke