Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

The Shalimar, dari Gedung Societeit, Markas Freemason hingga Hotel

Layaknya hotel bintang lima, Shalimar menawarkan penginapan yang tenang. Arsitektur khas kolonial menemani tamu yang datang.

The Shalimar Boutique Hotel merupakan salah satu bukti sejarah kolonial di Kota Malang, Jawa Timur. Berdiri di Jalan Cerme, bangunan dengan arsitektur bergaya Niuwe Bowen itu sudah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya.

General Affairs Manager The Shalimar Butique Hotel, Agoes Basoeki mengatakan, gedung hotel itu dibangun sekitar tahun 1930-an. Saat itu, bangunan tersebut berfungsi sebagai gedung societeit atau tempat pertemuan komunitas Belanda.

"Pernah jadi gedung societeit. Pernah jadi tempat ngumpul, dansa-dansanya para orang Belanda," katanya.

Gedung yang berada di sisi barat Taman Cerme itu juga pernah menjadi markas komunitas freemason. Hal itu terbukti dengan adanya foto dokumenter yang memperlihatkan logo freemason di bagian depan gedung tersebut.

Logo itu berbentuk huruf G diapit jangka yang menghadap ke bawah serta huruf V besar di bawahnya. Foto dokumenter itu terpajang di loby hotel.

Sebelum menjadi bangunan hotel, gedung itu pernah digunakan sebagai Stasiun RRI Malang sejak tahun 1964. Lalu pada tahun 1993, PT Cakra Nur Lestari melakukan tukar guling dengan status hak guna usaha seluas 3.800 meter persegi.

Total, hotel itu memiliki 44 kamar. Satu kamar tipe presiden suites bertarif Rp 10 juta per malam dan dua kamar tipe royal suites bertarif Rp 5,5 juta per malam.

Selain itu juga ada kamar tipe executive bertarif Rp 2.750.000, kamar tipe superior deluxe (Rp 2.300.000) dan kamar tipe deluxe (Rp 1.800.000) per malam.

https://travel.kompas.com/read/2019/02/06/170100627/the-shalimar-dari-gedung-societeit-markas-freemason-hingga-hotel

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke