Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wayang Windu Panenjoan Pengalengan, Lihat Sunset dari Ketinggian

Kawasan ini berdiri di atas hamparan Kebun Teh Kertamanah yang luas dan menawarkan pemandangan alam yang indah dan udara yang sejuk.

Ada banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan di sini. Para pengunjung tentu saja bisa menikmati suasana asri Pangalengan yang begitu sejuk.

“Pengunjung bisa berakselerasi segala macam. Ada spot selfie dengan pemandangan alam yang amazing,” kata pengelola wisata Wayang Windu Panenjoan bernama Deru ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (8/12/2020).

Beberapa yang ikonik adalah menara pandang tinggi yang terbuat dari kayu. Dari sana kamu bisa melihat pemandangan Pangalengan dari ketinggian sekaligus berfoto dengan latar belakang alam yang hijau.

Ada pula jembatan kayu yang melintang di atas hamparan kebun teh. Lokasi tersebut jadi salah satu yang favorit, sering dipakai untuk sekadar menikmati pemandangan atau pun berfoto.

Selain itu ada juga ornamen menyerupai pintu yang terbuka yang terbuat dari kayu. Spot ini cukup unik karena banyak wisatawan yang memanfaatkannya untuk berfoto seakan baru keluar dari pintu kemana saja milik Doraemon.

Selain untuk berfoto dengan latar belakang langit cerah Pangalengan, para wisatawan juga menantikan momen sunset yang jadi ikon dari Wayang Windu Panenjoan.

“Jagoannya sih di sini sunset. Sunset terbaik di Jawa Barat kalau dilihat dari darat ya. ada spot untuk menikmati, beberapa geladak untuk menikmati sunset,” tutur Deru.

Wayang Windu Panenjoan tidak memiliki jam terbaik untuk berkunjung. Menurut Deru, setiap waktu baik untuk mengunjungi Wayang Windu Panenjoan.

Jika cuaca sedang cerah, kamu bisa melihat hamparan luas pemandangan Pangalengan. Jika berkabut, kamu bisa mendapatkan hasil foto dikelilingi kabut seperti berada di atas awan.

Jika ingin datang di malam hari, kamu bisa juga mendapatkan lukisan langit malam yang indah dengan gugus bintang yang terang.

Kamu juga bisa minta difotokan oleh petugas di Wayang Windu Panenjoan. Tarifnya Rp 2.000 per foto jika ditransfer secara digital. Jika minta dicetak tarifnya adalah Rp 15.000 per foto.

Harga tiket masuk Wayang Windu Panenjoan adalah Rp 10.000 per orang. Dengan biaya parkir Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil.

ATV dan camping ground

Selain spot foto, ada pula wahana wisata lainnya yang bisa kamu coba. Pengelola menyediakan wahana ATV mengelilingi kawasan Wayang Windu Panenjoan.

Tarifnya yakni Rp 50.000 untuk satu putaran. Setiap putaran jaraknya kurang lebih 1,2 kilometer.

Jika ingin berkemah, kamu juga bisa melakukannya di sini. Tersedia beberapa spot yang bisa digunakan sebagai camping ground.

Untuk tarif camping ground terdiri dari tiket masuk Rp 20.000, belum termasuk biaya keamanan Rp 10.000. Ada pula biaya parkir Rp 6.000 untuk sepeda motor dan Rp 10.000 untuk mobil.

Jika tidak membawa perlengkapan kemah, pihak pengelola juga menyediakan penyewaan alat kemah seperti matras hingga tenda dome.

“Sudah lengkap banget, yang belum cuman penginapan. Rencananya harus ada karena akomodasi memang harus disesuaikan. Banyak permintaan juga,” papar Deru.

Fasilitas lainnya

Wayang Windu Panenjoan memang punya fasilitas yang cukup lengkap. Mereka memiliki toilet, mushola, hingga gazebo yang biasa digunakan untuk acara-acara pengunjung bersama keluarga atau teman.

Jika lapar kamu juga bisa mengisi perut di warung-warung yang berada di dalam kawasan wisata tersebut. Warung-warung tersebut menawarkan aneka camilan seperti mi instan, gorengan, dan kopi.

https://travel.kompas.com/read/2020/12/09/182100027/wayang-windu-panenjoan-pengalengan-lihat-sunset-dari-ketinggian

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke