Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mulai Juli 2021, Work From Bali Diluncurkan Secara Bertahap

KOMPAS.com – Kebijakan work from Bali (WFB) atau bekerja dari Bali akan dimulai secara bertahap pada Juli 2021 atau kuartal ketiga (Q3).

“Kebijakan ini terus kita persiapkan, rencananya di kuartal ketiga akan kita luncurkan secara bertahap,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat Weekly Briefing hari Senin (7/6/2021) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat.

Melansir dari Kompas.com, kebijakan WFB difasilitasi negara di kawasan Nusa Dua untuk sekitar 25 persen aparatur sipil negara (ASN) di bawah koordinasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).

Kemenko Marves mengomandoi tujuh kementerian, salah satunya Kemenparekraf.

Diharapkan, WFB dapat memulihkan sektor pariwisata dan perekonomian Bali yang lumpuh akibat pandemi Covid-19.

“Kita berharap dengan adanya program ini akan mencapai tingkat breakeven antara 30 persen sampai 40 persen. Harapan kita ekonomi di Bali di kuartal kedua (Q2) dan kuartal ketiga (Q3) bisa bangkit dari zona terkontraksi dalam jadi zona positif dan hijau,” ujar dia.

Pada Januari 2021 atau kuartal pertama (Q1) lalu, Kemenparekraf pernah melaksanakan kebijakan WFB. Sandiaga mengklaim bahwa setelah Januari 2021, terjadi peningkatan kunjungan wisatawan nusantara ke Bali.

“Kami bergerak dengan data. Wisatawan nusantara yang datang ke (bandara) I Gusti Ngurah Rai pada Januari 2.500 kunjungan. Dan per hari ini, kunjungan ke Bali meningkat tiga kali lipat menjadi 7.000-7.500," sambung Sandiaga.

Ia melanjutkan bahwa di kuartal pertama, ekonomi Bali masih minus 9,8 persen dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang sudah membaik.

Menyesuaikan dengan situasi pandemi Covid-19

Meski WFB direncanakan diluncurkan pada Juli, Sandiaga melanjutkan bahwa rencana tersebut tetap menyesuaikan dengan situasi pandemi Covid-19.

“Target untuk WFB adalah kuartal ketiga, tentunya menyesuaikan dengan situasi (pandemi) Covid-19 dan juga menyesuaikan dengan masing-masing kementerian dan lembaga,” katanya.

Baru saja ia mendapat informasi bahwa mulai Juli 2021, secara bertahap pegawai Bank Indonesia di level dewan gubernur dan beberapa biro dapat melakukan kegiatan dari Bali.

Hal itu sama dengan pegawai di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kementerian di bawah Kemenko Marves.

“Tapi menteri maupun lembaga itu hanya sedikit sekali dibandingkan dengan potensi dunia usaha profesional, (digital) nomads yang lain. Kami hanya berharap pemerintah sebagai pemicu, diikuti oleh usaha-usaha besar,” ujarnya.

Konsep work from Bali diperluas ke destinasi-destinasi lain

Selain di Bali, tidak menutup kemungkinan bahwa kebijakan serupa juga bisa diterapkan di daerah-daerah lain.

Sandiaga lalu mencontohkan adanya work from Lombok, work from Labuan Bajo, work from Toba, work from Likupang, dan work from Borobudur. Konsepnya mengikuti pola kebiasaan bekerja yang baru atau remote working yang dipopulerkan dengan konsep digital nomad.

Melansir dari Kompas.com, digital nomad adalah seseorang yang bekerja tanpa terikat waktu dan tempat.

“Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga sedang mengembangkan konsep serupa dan mungkin bisa jadi percontohan, karena per kuartal pertama (Q1) Yogyakarta ekonominya sudah plus 6 persen," tutur Sandi.

Untuk bisa jadi lokasi bekerja dari suatu destinasi, imbuh dia, kuncinya selain punya keindahan alam adalah memiliki pengelolaan yang baik, juga layanan jaringan internet mumpuni.

https://travel.kompas.com/read/2021/06/08/072245427/mulai-juli-2021-work-from-bali-diluncurkan-secara-bertahap

Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke