Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Makanan buat Kurangi Jet Lag, Traveler Wajib Tahu

KOMPAS.com - Para traveller, khususnya pelancong lintas negara tentunya tidak asing lagi dengan kondisi jet lag. Kondisi ini membuat para traveler tidak nyaman karena terjadi gangguan tidur.

Mengutip Kompas.com, Sabtu (04/01/2020), jet lag merupakan sebuah gangguan tidur yang disebabkan perjalanan jarak jauh menggunakan pesawat melintasi zona waktu yang berbeda.

Biasanya, seseorang akan mengalami jet lag jika melakukan perjalanan hingga 13 jam atau lebih.

Menurut Psikolog Ratih Ibrahim, gejala jet lag pada umumnya yaitu mengantuk pada siang hari, tidak bisa tidur di malam hari, dan baru bisa tidur menjelang dini hari. Hal tersebut dipicu oleh ritme tubuh masih mengikuti kebiasaan di tempat sebelumnya.

Namun, jangan khawatir karena efek jet lag dapat dikurangi dengan mengonsumsi beberapa makanan sehingga perjalanan Anda tetap nyaman.

Makanan untuk mengatasi jet lag

Mengutip The Insider, Senin (17/1/2022), Ahli Gizi Serena Poon merekomendasikan lima makanan yang dapat meminimalisasi efek jet lag.

Sebaliknya, Poon juga menganjurkan traveler menghindari dua jenis miniuman dan makanan guna mengurangi jet lag. Berikut lima makanan yang dapat mengurangi efek jet lag:

1. Ceri

Buah ceri mengandung melatonin, yaitu zat yang membantu mengatur siklus tidur. Melatonin diproduksi secara alami oleh tubuh.

Poon menyatakan penelitian membuktikan bahwa zat tersebut dapat membantu memperbaiki gejala jet lag. Untuk membantu tubuh memproduksi melatonin, maka para ahli menganjurkan makan buah ceri.

"Banyak orang beralih ke suplemen yang mengandung melatonin selama bepergian, tetapi ada beberapa makanan yang mengandung zat melatonin, termasuk ceri," kata Poon.

Ahli gizi merekomendasikan makan ceri atau minum jus ceri setelah tiba di tempat tujuan untuk membantu memperbaiki pola tidur.

2. Semangka

Poon menjelaskan, udara kering di dalam pesawat selama penerbangan membuat tubuh menjadi tidak nyaman. Kondisi ini menyebabkan seseorang merasa kelelahan.

Oleh sebab itu, ia menganjurkan traveller menyantap buah-buahan yang mengandung banyak air, salah satunya semangka.

“Dehidrasi ringan bisa menjadi penyebab utama rasa tidak nyaman saat Anda bepergian," kata Poon.

Ahli Gizi Elizabeth Beil menambahkan, kandungan air dalam semangka mencapai 92 persen, membuatnya dapat membantu melawan rasa lelah dan meningkatkan fokus.

Beil juga menegaskan bahwa minum air bukanlah satu-satunya cara memastikan tubuh mendapatkan asupan cairan.

3. Timun

Selain semangka, buah yang memiliki kandungan air tinggi adalan timun. Kandungan air dalam timun mencapai 96 persen, bahkan lebih tinggi dari semangka.

Timun juga mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan. Oleh sebab itu, mengonsumsi timun sebelum dan sesudah perjalanan membantu mengatasi dehidrasi.

4. Alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian

Tiga jenis makanan tersebut kaya akan elektrolit yang meliputi magnesium, kalium, dan klorida. Poon mengatakan elektrolit adalah kunci untuk mengatur jumlah air dalam tubuh.

Usai penerbangan jauh yang melelahkan, tubuh terancam mengalami dehidrasi. Oleh sebab itu, elektrolit penting untuk menyeimbangkan kembali kadar air dalam tubuh.

“Konsumsi makanan yang tinggi magnesium dan potasium dapat membantu Anda menghindari malaise yang disertai dengan dehidrasi ringan," kata Poon.

Elektrolit ini biasanya terdapat pada sayuran dan buah-buahan. Pisang, alpukat, dan bayam kaya akan potasium. Sedangkan kacang-kacangan dan biji-bijian banyak mengandung magnesium.

5. Jeruk

Kandungan vitamin C pada buah jeruk membantu Anda meningkatkan konsentrasi. Utamanya, setelah melintasi perbedaan zona waktu hingga berjam-jam.

"Mengonsumsi makanan yang mengandung konsentrasi vitamin C tinggi dapat meningkatkan fungsi kognitif seperti perhatian, fokus, dan pengambilan keputusan," kata Poon.

Makanan dan minuman yang menyebabkan jet lag

Sebaliknya, ada dua jenis makanan yang hendaknya dihindari guna menekan risiko jet lag. Keduanya adalah kopi dan makanan minuman yang banyak mengandung gula.

1. Kopi dan alkohol

Meskipun menggoda, Poon menganjurkan traveller menghindari konsumsi kopi sebelum penerbangan jauh.

Kopi berisiko menimbulkan jet lag karena kandungan kafein dalam kopi dapat menunda peningkatan melatonin dalam tubuh.

Selain itu, kopi dapat memperburuk dehidrasi selama perjalanan. Peringatan serupa juga berlaku untuk alkohol.

“Minuman tersebut (kopi dan alkohol) dapat menimbulkan dehidrasi dan dapat mengganggu siklus tidur alami,” ujarnya.

2. Makanan dan minuman kaya gula

Makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan sebaiknya dihindari demi mengurangi jet lag. Poon mengatakan kandungan gula berlebih bisa berdampak negatif pada tingkat energi.

Sejumlah makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan meliputi yoghurt dengan variasi rasa, smoothie, dan susu gandum.

Demikian, makanan yang dapat mengurangi jet lag serta pemicunya. Selain faktor makanan, tak kalah pentingnya adalah istirahat cukup sehingga tubuh tetap fit usai bepergian jauh.

https://travel.kompas.com/read/2022/01/17/140200527/5-makanan-buat-kurangi-jet-lag-traveler-wajib-tahu

Terkini Lainnya

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke