Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Endek Bali Jadi Suvenir untuk Delegasi GPDRR 2022

KOMPAS.com - Kain endek Bali akan dijadikan suvenir khusus bagi delegasi Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022.

Diharapkan kain asal Pulau Dewata tersebut bisa lebih mendunia dan terpromosikan secara luas. 

"Kita harapkan endek Bali bisa mendunia melalui penyelenggaraan GPDRR 2022, sehingga bisa berdampak baik pada kebangkitan ekonomi," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam keterangan resmi yang Kompas.com terima, Sabtu (28/5/2022).

Nantinya, inovasi kain endek sebagai buah tangan GPDRR ini akan hadir dalam bentuk tas gail khas Bal dan masker.

  • Monumen Bajra Sandhi Jadi Media Promosi Sejarah Bali kepada Turis Asing
  • 5 Negara Sumbang Kunjungan Turis Asing Terbanyak di Bali
  • Lagi Tren, Ini 6 Spot Campervan Kece di Bali

Untuk diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah untuk perhelatan GPDRR 2022. Dilansir dari Kompas.com, Rabu (25/5/2022), GPDRR adalah pertemuan multi-stakeholders terbesar yang dikelola United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR). 

Dalam perhelatan tersebut, tercatat ada sekitar 6.000 peserta yang akan hadir dari 138 negara. 

Endek merupakan kain tenun khas Bali yang dibuat dengan metode ikatan ganda atau dobel ikat. Kain ini memiliki ciri motif bertemakan flora, fauna, dan pemandangan.

Umumnya proses pewarnaannya menggunakan bahan alami berupa esktrak tumbuh-tumbuhan, sehingga lebih aman untuk kulit sensitif dan ramah lingkungan.

Misalnya untuk menghasilkan warna coklat pastel, bahan yang digunakan adalah ekstrak kulit akar mengkudu dan kraras atau daun pisang kering.

Setiap daerah di pulau Bali punya motif kain endek masing-masing. Daerah Karangasem memiliki motif endek sidemen, sementara daerah Tenganan terkenal akan penggunaan warna coklat tanah. 

Sementara itu, di Pulau Nusa Penida, warna yang digunakan adalah warna-warna cerah.

  • Endek Bali Itu Bagus...
  • 25 Wisata Bali yang Populer dan Unik, Pas buat Libur Panjang
  • 9 Hotel Indonesia Terbaik Versi Tripadvisor 2022, Ada Resor di Bali

Berbeda dengan kain batik yang memiliki aturan dalam penggunaannya, seperti batik motif parang yang hanya boleh digunakan oleh kalangan istana saja, kain endek Bali bisa digunakan oleh masyarakat umum, termasuk untuk pakaian atau tas. Asalkan motifnya bukanlah motif yang dianggap suci, misalnya motif dewa atau huruf-huruf suci.

Sebagaimana diberitakan Kompas.com, Kamis (3/12/2020),  karena keindahannya, kain tenun endek Bali bahkan pernah menjadi bagian dari koleksi Spring/Summer 2021 rumah mode Christian Dior.

Koleksi dengan kain Endek juga turut ditampilkan dalam peragaan busana Paris Fashion Week, September 2020 lalu.

https://travel.kompas.com/read/2022/05/28/173300627/endek-bali-jadi-suvenir-untuk-delegasi-gpdrr-2022

Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke