Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Hal untuk Percepat Pemulihan Pariwisata di ASEAN

KOMPAS.com - Percepatan pemulihan pariwisata menjadi hal yang disoroti dalam ASEAN Tourism Forum 2023 (ATF).

Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN, Satvinder Singh mengungkapkan dalam pidatonya bahwa peningkatan kunjungan wisatawan negara-negara ASEAN sudah cukup baik, meskipun belum kembali ke level sebelum pandemi Covid-19.

Menurutnya, data Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO) menyebutkan bahwa ASEAN sudah menarik jutaan kunjungan wisatawan pada 2022.

"Itu adalah capaian yang sangat baik karena kita hanya mencatat 2,9 juta kunjungan pada tahun sebelumnya (2021)," kata Satvinder saat pembukaan ATF 2023 di Prambanan, Yogyakarta, Jumat (3/2/2023).

Dalam kesempatan tersebut, ia menyebutkan tiga hal yang diyakini dapat mempercepat pemulihan pariwisata di ASEAN, antara lain:

1. Meningkatkan konektivitas antarnegara ASEAN

Satvinder menyebutkan, negara-negara ASEAN menjadi pasar wisatawan terbesar bagi satu sama lain.

Oleh karena itu, konektivitas antarnegara perlu menjadi perhatian.

"Kita harus secara efektif memenuhi permintaan perjalanan tersebut dalam waktu yang segera, sehingga pemulihan pariwisata bisa berlangsung lebih cepat," ujarnya.

Kementerian yang mengurusi bidang pariwisata dan transportasi menurutnya harus bisa menargetkan isu tentang kapasitas pariwisata di tahun-tahun ke depan, serta lebih gencar dalam promosi global.

2. Mengatasi tantangan pemulihan

Pariwisata global menghadapi tantangan selama pandemi. Bagi ASEAN, salah satu isu terbesarnya adalah mengenai kekurangan staf di sejumlah sektor.

Di industri pariwisata, ini terutama terjadi pada sektor penerbangan, bandara, dan perhotelan. Isu ini dianggap berpotensi memperlambat pemulihan pariwisata di ASEAN.

3. Menguatkan promosi global

Masuknya destinasi-destinasi negara ASEAN di daftar penghargaan pariwisata dunia menjadi salah satu keunggulan yang dinilai dapat mempercepat pemulihan pariwisata ASEAN.

Satvinder menyebutkan daftar 50 Tempat Paling Indah di Dunia untuk Dikunjungi versi Forbes dan Destinasi Wisata Terpopuler Dunia 2023 versi TripAdvisor.

Hal itu menurutnya menjadi kekuatan yang mungkin tidak dimiliki kawasan lain, selain ASEAN. Dengan jarak yang berdekatan, negara-negara ASEAN menurutnya menawarkan keragaman budaya, situs sejarah, masakan, lanskap, hingga kota-kota metropolitan modern.

"Saya mengajak semua pemangku kepentingan untuk terus mempromosikan kawasan kita ke luar dan mengirimkan sinyal kuat pada dunia bahwa kita siap dan telah membuka perbatasan kita dengan aman," tegasnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/04/080400127/3-hal-untuk-percepat-pemulihan-pariwisata-di-asean

Terkini Lainnya

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke