Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ritual Roko Molas Poco di NTT, Boyong Gadis Cantik di Atas Balok Kayu Saat Bangun Rumat Adat

BORONG, KOMPAS.com - Masyarakat adat Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur masih melestarikan warisan budaya dalam tradisi membangun rumah adat.

Salah satu dari sekian ritual adat dalam membangun rumah adat yakni tradisi Roko Molas Poco. Roko arti memboyong anak gadis orang, molas artinya gadis cantik, dan poco arti puncak bukit kawasan hutan.

Jadi Roko Molas Poco adalah tradisi perarakkan balok tiang utama rumah adat dari kawasan hutan dengan memboyong anak gadis cantik yang duduk diatas balok itu sampai di halaman kampung.

Ritual Roko Molas Poco masih dilaksanakan rumah gendang Pakang, Kampung Pakang, Desa Torok Golo, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis, (11/5/2023).

Jalannya Ritual Roko Molas Poco

Perwakilan dari Panga Ros Mongko bernama Eleuterius Sun menjelaskan, ritual adat Roko Molas Poco biasa dilakukan sebelum memulai pembangunan rumah adat.

"Nenek moyang orang Manggarai Raya memiliki warisan budaya saat proses pembangunan rumah adat. Hal pertama yang dilakukan adalah ritual Roko Molas Poco," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (16/5/2023).

Ia melanjutkan, ritual dilakukan dengan mengambil tiang utama yang biasa disebut Siri Bongkok (tiang utama) rumah gendang. Proses pembangunan rumah gendang tidak bisa dilaksanakan apabila belum dilakukan ritual adat mengambil tiang balok utama dari kawasan hutan.

Roko Molas Poco merupakan bahasa simbol untuk satu tiang balok yang diambil dari kawasan hutan. Bahkan di atas tiang balok utama (Siri bongkok), sebelum tiang balok dipotong, terlebih dahulu dilaksanakan ritual adat.

Ritual dilanjutkan saat tiang balok diarak seluruh warga kampung yang juga disambut dengan ritual adat. Ritual berlanjut saat seorang anak gadis dengan pakaian adat Manggarai duduk diatas balok yang sedang diarak itu

Dari kawasan hutan, warga kampung melakukan proses perarakan tiang balok utama dengan seorang anak gadis duduk diatas tiang balok tersebut sampai tengah halaman kampung.

"Saat tiang balok utama yang juga disebut bahasa lokalnya roko molas poco memasuki gerbang halaman kampung, juga dilaksanakan ritual penyambutan secara adat," sambung Eleuterius.

Saat tiang balok utama (siri bongkok) dipancangkan di lokasi pembangunan rumah gendang, sambung dia, dilaksanakan ritual adat untuk memohon restu dari Sang Pencipta, nenek moyang, dan alam semesta.

Jadi wisata budaya

Eleuterius menambahkan, tradisi Roko Molas Poco juga bisa menjadi wisata budaya di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur.

"Tradisi ini sangat menarik untuk dipelajari wisatawan mancanegara dan nusantara tentang budaya Roko Molas Poco," jelasnya.

Salah satu warga Manggarai Timur, Erik Jumpar saat dihubungi Kompas.com menjelaskan, saat ritual Roko Molas Poco dilangsungkan dalam kondisi kabut dan hujan gerimis. Namun saat dilangsungkan ritual adat, tak lama sesudah kabut hilang dan hujan gerimis berhenti, serta cuaca kembali cerah.

"Saat dilangsungkan ritual adat Roko Molas Poco dan proses perarakan tiang balok utama dengan ukuran belasan meter, bulu kuduk saya merinding. Apalagi diatas tiang balok utama (Siri bongkok) itu duduk seorang anak gadis yang diarak ke tengah halaman kampung," jelasnya.

Menurut Jumpar, tradisi unik ini harus harus dipromosikan secara luas. Banyak kampung tradisional di wilayah Manggarai Raya sudah menjadi destinasi wisata budaya yang ramai dikunjungi turis domestik dan asing.

"Saya berharap kita semua mempromosikan budaya, tradisi dan perkampungan tradisional yang menyimpan banyak sejarah, nilai budaya dan warisan budaya lainnya," jelasnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/05/16/111000427/ritual-roko-molas-poco-di-ntt-boyong-gadis-cantik-di-atas-balok-kayu-saat

Terkini Lainnya

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke