Pemerintah Targetkan 150 Juta Pergerakan Wisatawan Saat Libur Sekolah

KOMPAS.com - Pemerintah menargetkan 150 juta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) selama tiga minggu periode libur sekolah 24 Juni hingga 9 Juli 2023.

Target ini muncul dari total jumlah siswa di seluruh Indonesia, dikalikan dengan perkiraan pergerakan wisata siswa dan keluarganya selama tiga minggu libur sekolah. 

"Jadi 50 juta ini kalau kita kalikan minimal tiga jadi 150 juta (pergerakan)," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Jakarta, Senin (12/6/2023).

• 10 Wisata Pantai di Jawa Barat, Cocok untuk Libur Sekolah
• 10 Wisata Edukasi di Jakarta, Cocok Buat Libur Sekolah 

Ia menjelaskan, definisi pergerakan wisatawan adalah bergerak dari satu kabupaten ke kabupaten lainnya dengan waktu minimal 6enam jam. Oleh karena itu, ia optimis target ini dapat tercapai.

Lebih lanjut, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Martini berharap angka ini bisa mendorong pemenuhan target 1,2-1,4 milyar pergerakan wisatawan nusantara pada tahun 2023. 

"Target yang diberikan kepada kami, Juni targetnya 83,8 juta. Kemudian Juli 95,9 juta. Semoga dengan liburan ini, pergerakannya ada sehingga bisa membantu mencapai target (1,2-1,4 milyar)," tutur dia. 

Oleh karena itu, ia berharap masyarakat terutama anak sekolah yang libur selama tiga sampai enam minggu bisa melakukan perjalanan ke beberapa tempat. 

"Kalau (jumlah) siswa ada sekitar 50-an juta di seluruh indonesia. Sekarang ini mobilitas mereka sudah tinggi, mobilitasnya ke mana-mana, mobilitasnya tinggi," ujar Direktur Bidang Tenaga dan Lembaga Kebudavaan Kemendikbudristek Restu Gunawan. 

Siapkan paket wisata dan promo

Untuk menyambut libur sekolah dalam waktu dekat, Kemenparekraf bekerjasama dengan Kemendikbudristek menyiapkan paket-paket wisata dan sejumlah promo menarik. 

"Ada sekitar 100 paket yang kami tawarkan dan informasikan kepada siswa ataupun mahasiswa. Kemudian ada juga e-booklet mudik jelajah masjid #DiIndonesiaAja dan juga booklet lainnya," kata Made. 

Dalam program wisata Pak Wisnu, tersedia 100 paket wisata dari 34 provinsi yang bisa dijadikan sebagai referensi liburan. Mulai dari tempat wisata alam, seperti sawah, pantai, gunung, hingga tempat wisata buatan seperti museum dan cagar budaya.

Selain menyiapkan paket wisata untuk liburan sekolah, Kemenparekraf juga mengajak sejumlah mitra, antara lain Traveloka dan Grab, untuk mendukung program ini.

Untuk sejumlah pemesanan di Traveloka, masyarakat bisa mendapatkan diskon hingga 70 persen untuk perjalanan yang berlaku sampai bulan Juli. 

"Ada program sampai bulan depan yaitu diskon sampai 70 persen untuk transportasi, akomodasi, juga tiket wisata," kata CEO of Transport Traveloka Iko Putera.

• 9 Destinasi Wisata Ini Banyak Dikunjungi Selama Libur Lebaran 2023
• 13 Wisata Bogor untuk Anak dan Keluarga, Pas buat Libur Sekolah

Sementara itu, Grab menyediakan akomodasi yang diutamakan untuk keluarga yang ingin berwisata. Head of Public Affairs Strategic Project Grab Arryo Harman mengatakan, layanan ini untuk mendukung perjalanan di masa libur sekolah.

"Khusus untuk liburan sekolah ada dua hal yang kami dorong, layanan subscription ada grab unlimited bisa dipakai wisatawan untuk berbagai layanan. Kedua, grab car XL bisa untuk keluarga," ujarnya.

Menparekraf Sandiaga pun berharap program kerja sama ini bisa mendorong pergerakan wisatawan dan peningkatan ekonomi di sektor pariwisata.

"Kita harapkan bisa menjadi inisiasi mencapai target kita 1,4 miliar. Karena setiap ada pergerakan, setiap ada aktivitas ekonomi bisa membuka peluang usaha, lapangan kerja, dan membangkitkan ekonomi kita," pungkas Sandiaga.