KAWS:Holiday Dongkrak Kunjungan ke Candi Prambanan hingga 107 Persen

KOMPAS.com - PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) mencatat kenaikan angka kunjungan ke Candi Prambanan di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ketika instalasi seni kontemporer KAWS: Holiday dipamerkan sepanjang 19-31 Agustus 2023.

Angka kenaikan kunjungan disebut mencapai lebih dari 100 persen jika dibandingkan dengan dua pekan pertama Agustus 2023.

"Kunjungan ke destinasi TWC Prambanan selama berlangsungnya ekshibisi KAWS:Holiday mengalami kenaikan sebesar 107,29 persen dibandingkan dengan kunjungan pada 1–18 Agustus 2023," kata Direktur Utama PT TWC Febrina Intan di Kantor Pusat PT TWC, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (2/9/2023), seperti dikutip dari Antara.

• 4 Fakta Patung Raksasa KAWS di Candi Prambanan, Tiket dan Aturan
• Nonton KAWS Holiday di Candi Prambanan, Bisa Mampir ke 9 Wisata Ini

Febrina merinci, rata-rata kunjungan wisatawan per harinya pada periode pameran tersebut mencapai 9.062, dengan angka kunjungan tertinggi mencapai 18.272 pada Minggu (27/8/2023).

Sementara angka kunjungan total ke Candi Prambanan selama periode pameran mencapai 117.808 orang.

Menurutnya, instalasi karya seniman kontemporer dari Amerika Serikat, Brian Donnelly itu menjadi daya tarik bagi wisatawan, terutama milenial untuk berbondong-bondong ke Candi Prambanan.

"Ini menjadi angin segar untuk mereaktualisasi destinasi wisata cagar budaya dan sejarah menjadi destinasi yang lebih bisa diterima oleh banyak kalangan tanpa mengurangi nilai sakral dan keluhurannya," ucap dia.

Febriana mengatakan bahwa hadirnya KAWS:HOLIDAY Organized by AllRightsReserved di Taman Wisata Candi Prambanan ini menambah daya tarik baru wisatawan untuk berkunjung. Kehadiran wisatawan usia muda ini mengaktivasi destinasi, sehingga mendongkrak angka kunjungan serta mendorong peningkatan perekonomian sekitar.

• Bukan di Jawa Tengah, Candi Prambanan Ternyata Masuk DI Yogyakarta
• 5 Candi di Sekitar Prambanan, Ada yang Tinggal Reruntuhan

Viralnya instalasi ini di media sosial yang berujung pada kunjungan para wisatawan menurutnya menjadi sesuatu yang berada di luar prediksi.

"Kehadiran wisatawan usia muda di destinasi Candi Prambanan ini menghadirkan harapan baru untuk mengenalkan lebih dalam mengenai Warisan Cagar Budaya Dunia kepada anak muda," katanya.