Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Coban Rondo Malang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

KOMPAS.com - Coban Rondo merupakan obyek wisata air terjun yang populer di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kawasan wisata yang dikelola oleh Palawi Risorsis (dulunya Perhutani Alam Wisata) ini, memiliki sejumlah atraksi wisata. 

Air terjun Coban Rondo memiliki ketinggian mencapai 84 meter, seperti dikutip dari website My Palawi. Dengan debit air yang deras, baik saat musim hujan maupun kemarau, air terjun ini menawarkan pemandangan yang indah.

  • Harga Tiket Flora Wisata San Terra Malang Terbaru, Cek Tarif Wahana
  • Daftar Harga Tiket Bus Jakarta-Malang di Terminal Kampung Rambutan

Jika ingin menjajal keseruan kawasan wisata Coban Rondo, alamatnya berada di Jalan Coban Rondo, Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Sebelum berkunjung, simak dulu informasi harga tiket Coban Rondo Malang, jam buka, dan daya tariknya berikut ini.

Seperti disampaikan sebelumnya, daya tarik Coban Rondo adalah aliran air terjun dengan debit yang deras, setinggi 84 meter. Pada musim kemarau, debit air Coban Rondo mencapai 90 liter per detik, sedangkan di musim penghujan bertambah deras yakni 150 liter per detik.

Air terjun ini berasal dari mata air Cemoro Mudo, di lereng Gunung Kawi, Kabupaten Malang. Meskipun sudah dibuka sejak 1980 lalu, namun popularitas Coban Rondo tidak lekang waktu.

  • Nikmati Sore di Kota Malang Sambil Lihat Kereta Api Lalu-lalang
  • Kampung Budaya Polowijen Lestarikan Tari Topeng Malang lewat Festival

Selain panorama air terjun yang indah, wisatawan juga dapat menikmati udara sejuk di sekitar kawasan wisata ini. Sebab, lokasi air terjun dikelilingi oleh kawasan hutan pinus di ketinggian 1.135 mdpl. 

Meskipun berada di dataran tinggi, namun akses menuju Coban Rondo terbilang sangat mudah, sehingga menambah daya tariknya.

Wahana di Coban Rondo

Selain air terjun, kawasan wisata Coban Rondo dilengkapi dengan berbagai wahana menarik.

1. Taman Labirin 

Taman Labirin menantang pengunjung untuk menemukan jalan keluar di tengah labirin. Menariknya, rute labirin ini selalu diperbarui selama enam bulan sekali.

Selain menantang, wisata Taman Labirin di Coban Rondo ini juga Instagramable, lho.

2. Camping

Wisatawan bisa menikmati keindahan Coban Rondo dengan menggelar camping. Camping ground di Coban Rondo mampu menampung hingga 10.000 orang.

Saat bermalam di area camping, pengunjung bisa menikmati keindahan dan kesegaran hutan pinus. Area camping Coban Rondo juga dilengkapi dengan fasilitas api unggun dan toilet.

3. Outbond 

Pengelola kawasan wisata Coban Rondo menyediakan wahana outbond yang bisa dijajal pengunjung. Aktivitas outbond tersebut antara lain, shooting target, memanah, naik ATV, flying fox, dan sebagainya.

Selain individu, aktivitas outbond ini juga tersedia untuk pengunjung rombongan dari perusahaan, komunitas, maupun keluarga.

4. Bersepeda

Wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam Coban Rondo dengan bersepeda. Menariknya, akses jalan di kawasan Coban Rondo ini sudah memadai serta dikelilingi panorama indah.

Harga tiket masuk Coban Rondo cukup ramah kantong, yakni sebesar Rp 35.000 pada weekdays dan Rp 40.000 pada weekend. Namun, harga tiket tersebut belum mencakup wahana berbayar di dalamnya.

Sebagai catatan, harga tiket Coban Rondo bisa berubah sewaktu-waktu bergantung pada kebijakan pengelola.

Jam buka Coban Rondo 

Obyek wisata Coban Rondo buka setiap hari, mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.

https://travel.kompas.com/read/2023/09/07/223500927/coban-rondo-malang--harga-tiket-jam-buka-dan-daya-tarik-

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke