Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Karpet Bunga Raksasa di Singapura, Terinspirasi dari Batik

KOMPAS.com - Gardens by the Bay di Singapura tengah menggelar atraksi khusus berupa Flower Carpet (Karpet Bunga) raksasa berukuran 34,2 meter hingga Minggu (1/10/2023). Pengunjung bisa melihatnya tanpa membayar biaya tambahan.

Terletak di bagian Lawn di Supertree Grove, Karpet Bunga yang ukurannya hampir sepanjang pesawat Boeing 737 ini ditampilkan dengan desain yang terinspirasi oleh batik. 

  • Tak Cuma Satu, Patung Merlion di Singapura Ada 6, Di Mana Saja? 
  • Patung Merlion di Singapura Akan Ditutup sampai Desember 2023

"Karpet bunga adalah karya seni hortikultura, namun jarang terlihat di daerah tropis karena kondisi cuaca (di daerah tropis) menjadi tantangan tersendiri untuk mewujudkannya," ujar Gardens by the Bay Senior Director of Gardens Operations, Gary Chua, dikutip dari laman resminya, Selasa (26/9/2023).

Chua melanjutkan, para ahli hortikultura di taman tersebut lantas membuat "karpet" tersebut dengan tanaman hidup di dalam pot, selain kelopak bunga yang digunakan di negara-negara beriklim sedang. 

"Dengan semangat inovasi dan keberlanjutan, tanaman dalam pot ini nantinya dapat digunakan kembali untuk karya lanskap lainnya di sekitar Gardens by the Bay," tuturnya.

Sebagai informasi, Karpet Bunga di tempat wisata ini telah terdaftar sebagai karpet bunga terbesar di Negeri Singa oleh Singapore Book of Records.

Karpet Bunga ini terdiri dari 100.000 tanaman di dalam pot dan 20.000 bunga potong yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk desain batik. 

Beberapa jenis bunga yang digunakan, antara lain krisan, oxalis, loropetalum, dan marigold. Bunga nasional Singapura yakni Papillionanthe (Vanda) Miss Joaquim menjadi motif utama, ditambah dengan anggrek Spathoglottis Lion of Singapore dan dedaunan.

Sementara itu, bagian kelopak dari Karpet Bunga ini merepresentasikan empat rumpun, seperti lentera, ketupat, lilin diya, dan lonceng. Bagian tersebut dirangkai dengan rangoli, seni tradisional India yang merangkai desain dengan pasir berwarna. 

Karpet Bunga ini dirangkai selama lebih dari 200 jam oleh sukarelawan dari beragam grup yaitu Council for Third Age, SG Assist, Heartware Network, and MUIS.

Proses pembuatan Karpet Bunga memiliki tantangan tersendiri lantaran dilakukan di tengah iklim tropis Singapura yang lembap, dengan hujan yang sulit diprediksi. Para ahli hortikultura juga harus memastikan agar semua bunga mekar bersamaan dan dalam jangka waktu yang lebih lama. 

https://travel.kompas.com/read/2023/09/27/061000927/ada-karpet-bunga-raksasa-di-singapura-terinspirasi-dari-batik

Terkini Lainnya

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, Mulai Rp 190 RIbu

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, Mulai Rp 190 RIbu

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke