KOMPAS.com - Salah satu bandara tersibuk dan terkenal di dunia, Bandara Internasional Abu Dhabi di Uni Emirat Arab (UEA) akan segera berganti nama.
Bandara Internasional Abu Dhabi, dikutip dari Simple Flying (22/11/2023), secara resmi akan berganti nama menjadi Bandara Internasional Zayed pada 9 Februari 2024.
Perubahan nama tersebut dilakukan atas perintah Presiden Uni Emirat Arab (UEA) saat ini, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Perubahan nama bandara, kemungkinan besar dilakukan untuk menghormati mending ayah sekaligus pendiri Uni Emirat Arab (UEA), Zayed bin Sultan Al Nahyan. Ia juga merupakan presiden UEA dari tahun 1971 hingga kematiannya pada 2004.
Nama baru tersebut akan dipakai pada hari yang sama dengan peresmian Terminal A terbaru bandara tersebut.
Terminal baru
Masih ada waktu sekitar tiga bulan sebelum Bandara Abu Dhabi resmi disebut Bandara Internasional Zayed.
Hal ini dilakukan agar perubahan nama tersebut dapat berlaku secara resmi, saat Terminal A baru bandara tersebut juga resmi dinyatakan dibuka.
Dibangun dengan biaya 3 miliar dollar AS, Terminal A telah memulai operasi penerbangan dan menyambut penumpang pertamanya pada 31 Oktober dengan penerbangan Etihad Airbus A350-1000 ke Bandara Internasional Indira Gandhi (DEL) New Delhi, India.
Maskapai ini merayakan kesempatan tersebut dengan mengundang seluruh penumpang dalam penerbangan ke ruang tunggu yang baru. Bahkan, sebuah menu khusus dirancang untuk para tamu di penerbangan New Delhi tersebut.
Sementara itu, Etihad Airways juga secara bertahap mengalihkan operasinya ke terminal baru. Perpindahan terjadi antara tanggal 9 dan 14 November, dan semua penerbangan maskapai tersebut sekarang beroperasi di Terminal A.
https://travel.kompas.com/read/2023/11/22/174541227/bandara-abu-dhabi-bakal-punya-nama-baru-mulai-februari-2024