Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

20 Negara Penyumbang Wisman Tertinggi, Diusulkan Bebas Visa Kunjungan

KOMPAS.com - Pemerintah berencana akan menerapkan bebas visa kunjungan untuk 20 negara. Dalam hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengusulkan 20 nama negara penyumbang wisatawan mancanegara (wisman) tertinggi ke Indonesia.

"Lembaga terkait mendapatkan arahan dari presiden untuk mengusulkan (nama negara penerima bebas visa kunjungan). Kami mengusulkan 20 negara penyumbang wisman tertinggi untuk diberikan fasilitas bebas visa kunjungan," kata Sandiaga di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (11/12/2023).

Menambahkan dari laman Kompas.com (7/12/2023), beberapa nama negara yang diusulkan oleh Kemenparekraf meliputi: Australia, China, India, Korea Selatan, Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Uni Emirat Arab (UAE), Arab Saudi, dan Belanda.

Kemudian, ada Jepang, Rusia, Taiwan, Selandia baru, Italia dan Spanyol, Arab Saudi, Qatar, serta beberapa negara tambahan lainnya yang selama ini berkontribusi dalam investasi ke Indonesia.

Diharapkan tambah kunjungan wisatawan

Ia berharap, hadirnya bebas visa kunjungan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, seiring dengan proyeksi target kunjungan wisman pada 2024 yakni sekitar 12 sampai 15 juta.

"Harapannya ini (bebas visa kunjungan) akan meningkatkan kunjungan wisatawan seiring dengan proyeksi 2024," tutur Sandiaga.

Adapun target kunjungan wisman tahun 2024 adalah antara 12-15 juta kunjungan dengan target batas atas sekitar 14 juta.

Sementara itu, target pergerakan wisatawan nusantara tahun 2024 adalah sebanyak 1,2 -1,5 miliar pergerakan.

Sebagai informasi, rencana kebijakan bebas visa kunjungan ini dibahas dalam rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (7/12/2023).

https://travel.kompas.com/read/2023/12/12/140200627/20-negara-penyumbang-wisman-tertinggi-diusulkan-bebas-visa-kunjungan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke