BPOLBF Targetkan Keterisian Kursi Pesawat ke Labuan Bajo Capai 3.000 Per Hari

KOMPAS.com - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) mengatakan, pihaknya memerlukan lebih-kurang 200 pesawat agar kunjungan di kawasan tersebut meningkat.

Selain itu, BPOLBF juga menargetkan tingkat keterisian pesawat bisa mencapai 3.000 kursi per hari.

Sementara saat ini, angkanya baru lebih sedikit dari setengahnya, yakni 1.800 kursi.

"Tetapi itu kami masih cari caranya bagaimana. Apakah menambahkan pesawat atau dengan membuka beberapa airlines," ujar Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina saat dihubungi dari Kupang, Senin (18/12/2023), seperti dikutip dari Antara.

Hal ini diungkapkannya setelah AirAsia resmi membuka penerbangan baru ke Kupang.

Lebih lanjut, Shana berharap akan lebih banyak penerbangan dari berbagai maskapai masuk ke wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) secara keseluruhan, sehingga dapat mendongkrak angka wisatawan.

Ini termasuk ke sejumlah pulau, seperti Sabu, Rote, Alor, Sumba, dan Flores.

Sebab, menurutnya penerbangan ke NTT saat ini masih sangat minim. Padahal, NTT memiliki potensi wisata yang sangat berlimpah.

"Sehingga konektivitas ke sejumlah pulau itu bisa terbuka dan kunjungan wisatawan juga semakin banyak," tuturnya.

Sementara untuk tahun depan, sejumlah upaya dilakukan untuk meningkatkan kunjungan 1 juta wisatawan ke Labuan Bajo. Salah satunya dengan menggelar lebih banyak kegiatan berskala nasional.

"Kami harapkan tahun depan setiap bulan ada kegiatan nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo," ucapnya.