Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Stasiun Whoosh Tegalluar Dilengkapi Layanan DAMRI, Bus, dan Taksi

KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyediakan layanan shuttle DAMRI, bus, dan taksi di Stasiun Whoosh Tegalluar di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Layanan intermoda ini adalah hasil kolaborasi antara KCIC dengan penyedia jasa angkutan umum.

"Kolaborasi dengan pengedia layanan transportasi ini bertujuan untuk membuat Stasiun Kereta Cepat Tegalluar semakin mudah diakses," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dalam siaran resmi yang Kompas.com terima, Senin (19/2/2024).

Eva melanjutkan, armada DAMRI melayani rute Stasiun Tegalluar-Stasiun Bandung, selanjutnya armada Bus Summarecon melayani rute Stasiun Tegalluar-Summarecon Mall Bandung.

Sementara itu, armada taksi Blue Bird dapat diakses dari area pick up stasiun.

"Informasi terkait layanan intermoda tersebut juga sudah disampaikan oleh petugas melalui pengeras suara di kereta sesaat sebelum ketibaan di Stasiun Tegalluar," tambahnya.

Guna memastikan keamanan, seluruh petugas dipastikan selalu berjaga di lokasi dan siap membantu penumpang yang akan berangkat dan tiba di Stasiun Whoosh.

"Untuk memudahkan penumpang, KCIC juga menyediakan rambu-rambu penunjang untuk membantu penumpang menuju layanan intermoda yang tersedia," katanya.

Tidak hanya itu, KCIC juga telah berkolaborasi dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) ataupun Polisi Republik Indonesia (Polri), serta memperkuat sistem pengamanan melalui pemasangan kamera pemantau atau CCTV.

Layanan intermoda ini tidak hanya tersedia di Stasiun Whoosh Tegalluar, tetapi juga di seluruh Stasiun Whoosh.

Di Stasiun Whoosh Padalarang tersedia KA (kereta api) Feeder, Bus Trans Metro Pasundan, shuttle menuju Kota Baru Parahyangan, dan taksi Blue Bird.

Sementara itu, di Stasiun Halim tersedia LRT Jabodebek, DAMRI menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, bus TransJakarta, dan taksi Blue Bird.

Saat ini ada total 1.396 CCTV di sepanjang jalur kereta api (KA) dan stasiun sebagai bagian yang terintegrasi dalam sistem pengendalian operasi (OCC).

Tujuannya untuk memastikan keamanan perjalanan Whoosh, termasuk pemantauan pelayanan dan keamanan penumpang selama berada di area stasiun.

"Patroli juga rutin dilakukan oleh petugas keamanan dari Stasiun Tegalluar hingga ke Stadion GBLA mulai pukul 18.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB," kata Eva.

Ia melanjutkan, meski terdapat berbagai sistem keamanan yang disiagakan, penumpang tetap diminta untuk berhati-hati dan waspada saat menggunakan transportasi umum.

Jika akan menggunakan moda kendaraan daring, tambahnya, pastikan memesan secara resmi melalui aplikasi. Setelah itu, cek nomor kendaraan dan nama pengemudi sesuai dengan yang tertera di aplikasi sebelum naik tumpangan.

Dengan upaya ini, pelaku perjalanan yang baru tiba bisa mendapatkan angkutan lanjutannya.

Selain melalui intermoda tersebut, untuk menuju Stasiun Tegalluar, penumpang dapat menggunakan Jalan Soekarno-Hatta, Jembatan Cibiru Hilir, exit tol Buah Batu, exit tol Cileunyi, exit tol KM149, dan ke depannya akses tol KM 151 A dan KM 151 B yang saat ini masih dalam proses pembangunan.

Adapun untuk exit tol KM 149 saat ini sedang ditutup sementara karena dalam perbaikan oleh Jasa Marga.

"Jasa Marga dan Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) juga sedang melakukan proses finalisasi pekerjaan untuk membuka akses Tol baru menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim tepatnya di KM 1+842 A Jalan Tol Jakarta-Cikampek, " tutup Eva.

https://travel.kompas.com/read/2024/02/19/140531427/stasiun-whoosh-tegalluar-dilengkapi-layanan-damri-bus-dan-taksi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke