Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

KOMPAS.com - Keberadaan Waduk Rajui di Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh, tengah viral di media sosial. 

Saat musim kemarau, atau sejak akhir Maret 2024, waduk ini mengering sehingga diselimuti padang rumput hijau dan batu kapur berwarna putih yang Instagramable. Daya tarik tersebut menjadikannya tempat wisata dadakan.

"Sekarang lokasi tersebut sudah menjadi tempat wisata sejak viral di media sosial," kata Camat Padang Tiji, Asriadi, dikutip dari Antara, Kamis (2/5/2024).

  • 5 Masjid di Aceh untuk Wisata Religi, Ada yang Selamat dari Tsunami
  • 6 Tempat Ngabuburit di Aceh, dari Masjid hingga Pantai

Hanya berfoto-foto, tapi awas longsor 

Wisatawan yang mendatangi Waduk Rajui umumnya berfoto dengan turun ke dasar waduk.

Ada juga yang membawa makanan untuk disantap di atas batu kapur sambil menikmati suasana. Apalagi, waduk ini dikelilingi pegunungan sehingga menawarkan pemandangan alam. 

Kedua kegiatan itulah yang biasanya dilakukan wisatawan. Sebab, fasilitas pendukung tidak ada, misalnya toilet dan penjaja makanan. 

Asriadi pun mengimbau wisatawan untuk berhati-hati karena ada area bukit yang rawan longsor di waduk tersebut.

"Waduk Rajui yang longsor tersebut agar segera diperbaiki, karena sangat berbahaya bagi pengunjung dan juga harus mendapatkan pemeliharaan agar selalu bersih dan bebas sampah," jelasnya.

Sebagai informasi, Waduk Rajui didirikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2011. 

Wisatawan bisa mencapai lokasi ini dengan melewati jalan nasional Banda Aceh-Medan selama kira-kira dua jam. Jika dari arah Kota Sigli, durasinya sekitar 30 menit bila naik sepeda motor. 

https://travel.kompas.com/read/2024/05/02/093626527/kering-sejak-maret-2024-waduk-rajui-jadi-spot-instagramable-di-aceh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke