TOMOHON, KOMPAS.com - Pernah dengar Kota Tomohon di Sulawesi Utara? Sulawesi Utara memang lebih dikenal dengan Kota Manado, ternyata Kota Tomohon pun menyimpan potensi wisata.
"Ada banyak potensi wisata di Kota Tomohon yang bisa dijual dan bisa menarik wisatawan mancanegara dan domestik," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tomohon, Gerardus Mogi, di Tomohon, Sulawesi Utara, Rabu (24/8/2011).
Ia menjelaskan, beberapa potensi daerah yang bisa menarik wisatawan. Potensi objek wisata seperti Danau Linau, Gunung Mahawu, dan air terjun. Ada pula Waruga atau kuburan batu, lokus-lokus tanaman bunga, dan areal pertanian.
Belum lagi, lanjut Gerardus, kearifan-kearifan tradisional penduduk setempat yang masih terjaga hingga saat ini. Oleh karena itu, pihaknya pun tengah gencar mempromosikan potensi wisatanya agar menjadi salah satu tujuan wisata di daerah itu.
"Potensi wisata cukup besar. Kami optimis bila promosi wisata gencar dilakukan Kota Tomohon akan menjadi salah satu kota tujuan wisata di Sulawesi Utara," katanya. Untuk lingkup lokal, Disparbud Kota Tomohon memanfaatkan jasa putra-putri Tomohon sebagai sumber informasi.
"Putra-putri Tomohon yang terpilih punya salah satu tanggung jawab untuk memajukan daerah ini lewat promosi wisata. Dalam setiap pameran mereka bisa menjadi sumber informasi potensi-potensi wisata yang ada di Kota Tomohon," jelasnya.
Sementara itu, menurut Gerardus, untuk promosi wisata ke daerah-daerah atau luar negeri, pihaknya menggandeng Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
"Peran Kemenbudpar sangat besar. Seperti pelaksanaan ’Tournament of Flower’ belum lama ini. Kemenbudpar membantu promosi dan mendatangkan beberapa negara sebagai peserta," imbuhnya.
Ke depan Disbudpar Kota Tomohon juga akan menggandeng industri pariwisata untuk membantu mempromosikan potensi-potensi wisata yang ada di Kota Tomohon.
"Dalam waktu dekat ini kami menggandeng perusahaan tour and travel atau pemangku kepentingan yang bergerak di bidang wisata. Semua akan dikumpulkan dalam rangka promosi wisata," ungkap Gerardus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.