MAGELANG, KOMPAS.com - Pertamina saat ini membangun infrastruktur senilai Rp 2,7 miliar di kawasan lereng Gunung Merapi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Bantuan ini diberikan untuk memulihkan aktivitas masyarakat sekitar yang terdampak bencana banjir lahar dingin dan bencana erupsi Gunung Merapi beberapa waktu lalu.
Di Kabupaten Magelang, b antuan infrastruktur tersebut terdiri darisatu unit puskesmas di Dusun Setran, Desa Banyudono di Kecamatan Dukun, satu unit masjid di Dusun Dowakan, Desa Jumoyo di Kecamatan Salam, satu unit sekolah dasar di Dusun P urwosari, Desa Sirahan, Kecamatan Salam.
Di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, bantuan yang diberikan adalah 50 unit huntara, satu puskesmas, dan satu unit mushola. Bantuan tersebut diberikan untuk warga Dusun Kuwang, Desa Argomulyo, Kecamatan Cankringan.
Semua bantuan infrastruktur ini dibangun dengan kerja sama Kodam IV/Diponegoro.
"Kami berharap sarana prasarana tersebut bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, khususnya untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan generasi penerus bangsa," ujar Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, saat ditemui di sela-sela kunjungannya ke gedung sekolah yang dibangun Pertamina bersama Kodam IV/Diponegoro, SD Negeri Sirahan I Patra Kartika di Desa Sirahan, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jumat (2/3/2012)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.