Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Hari di Brunei Darussalam

Kompas.com - 21/08/2012, 15:02 WIB

Setelah mandi, Hj mengajak kami untuk wisata malam di Brunei. Kota Brunei begitu tenang di malam hari. Tidak nampak kesibukan berarti di kota Bandar Seri Begawan. Namun demikian lampu-lampu yang menerangi kota tersebut khususnya masjid yang berkubah emas membuat suasana begitu berbeda. Ada rasa kedamaian di hati kami.

Selain itu, di sepanjang jalan ada banyak spanduk bertulisan 'Daulat Kebawah Duli Tuan Patik Kekal Qarar Memerintah Negara Brunei Darussalam'. Hj mengatakan bahwa tanggal 15 Juli adalah ulang tahun Raja Brunei yang ke 65. "Kalian harusnya datang pada tanggal tersebut karena akan banyak acara dari kerajaan," katanya.

Memang luar biasa bagaimana orang-orang Brunei menghormati pemimpinnya. Setelah berkeliling kota akhirnya kami menuju restoran di kota. Kami memilih restoran yang menjual seafood. Lobster besar dan teh C, seperti teh tarik di Malaysia menjadi menu kami malam ini. Setelah itu kami pun kembali ke hotel.

Pada hari berikutnya, saya sudah bangun dan ingin pergi ke pasar tradisional yang letaknya ada di depan hotel kami. Pasar ini sudah ramai mulai jam 6 pagi. Hal yang menarik adalah pasar begitu bersih dan tidak berbau. Saya sempatkan membeli beberapa jajanan pasar dan  buah untuk hari ini. Saya mengamati di depan pasar banyak orang turun dari mobil mewah dan benar, kata Fandi, bahwa masyarakat Brunei ke pasar pun naik mobil mewah.

Sesudah makan, Hj mengantar kami ke Taman Peranginan Tasik Lama. Taman ini sangat terkenal di Brunei Darussalam. Tahun ini dalam kunjungannya ke Brunei, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sempat berkunjung ke taman ini dan menanam pohon sebagai lambang persahabatan dengan Brunei Darussalam. Taman ini begitu indah dengan berbagai macam pohon dan air terjun di dalamnya. Banyak ibu-ibu yang berolahraga poco-poco tapi banyak orang tua yang melakukan Tae Chi. Sama dengan di Indonesia bahwa saat ini mereka lebih sadar dengan hidup lebih sehat.

Sesudah itu kami di bawa ke kampung Air. Kampung Air adalah daerah tujuan wisata utama di Brunei. Ada kurang lebih 30,000 orang tinggal di kampung ini.  Mereka biasanya adalah orang yang sudah lama tinggal di Brunei. Sulit bagi mereka untuk pindah ke daratan. Setiap hari mereka naik perahu untuk bekerja di daratan. Berbicara mengenai fasilitas di kampung air ini sangatlah baik.

Selain rumah yang bagus di Kampung Air ini juga ada sekolah dan juga klinik rumah sakit. Kami berkeliling Kampung Air ini dengan perahu. Selain melihat kehidupan di Kampung Air ini kami dapat melihat istana raja dan juga masjid-masjid berkubah emas. Luar biasa pemandangan di kejauhan. Setelah puas kami akhirnya kembali ke Bandar Seri Begawan dan menghabisakan waktu untuk melihat souvenir-souvenir yang dijual di sekitar hotel.

Pada hari berikutnya saya sempatkan untuk berkunjung ke Universitas Brunei Darussalam, universitas terbesar di Brunei. Universitas ini sangat indah dan dikelilingi oleh hijaunya daun-daunan. Banyak saya temui beberapa mahasiswa internasional yang sedang melakukan program musim panas di sini.

Setelah selesai mengunjungi universitas kami mengambil gambar di Masjid Sultan Omar Ali Saifuddien. Masjid ini merupakan ikon terbesar dari negara Brunei. Melihat masjid dengan arstikek yang sangat indah, saya merasakan betapa tinggi nilai seni yang terkandung dalam bangunan tersebut.

Sesudah itu, kami berangkat untuk menikmati sunset di The Empire Hotel dan Country Club. Ternyata sudah banyak sekali turis dan penduduk lokal yang berada di sana. Sekitar jam enam sore tempat itu begitu penuh orang yang ingin mengabadikan sunset. Memang indah sekali sore hari itu, diawali dengan berubahnya warna langit dari merah ke gelap. Perlahan matahari mulai terbenam di ujung cakrawala.

Waktunya harus kembali ke Indonesia. Sesudah selesai menikmati sunset kami pun menuju bandara. Kami sempatkan makan malam di bandara dan mengucapkan terima kasih kepada Hj dan Fandi yang menemani perjalanan kami selama di Brunei.

Pesawat hari itu begitu penuh dan petugas bandara memberikan kami bonus untuk upgrade kelas ke kelas bisnis. Pesawat IB 795 Royal Brunei Airlines membawa kami ke Surabaya. Pengalaman tiga hari di Brunei merupakan pengalaman yang sangat menarik dan tidak terlupakan dalam perjalanan musim panas saya di beberapa negara di Asia Tenggara.

Sumber: http://www.kompasiana.com/onyjamhari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

Travel Tips
5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com