Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentawai, Surga Bagi Peselancar

Kompas.com - 12/04/2013, 11:52 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, banyak memiliki titik selancar terbaik. Ternyata di antara banyaknya titik seluncur tersebut, dua di antaranya masuk ke dalam daftar sepuluh titik selancar terbaik di dunia. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mentawai, Desti Seminora.

"Surfing adalah pasar unggulan dalam memacu kedatangan wisatawan. Sebagian besar wisatawan yang datang ke Mentawai adalah peselancar," ujar Desti, saat jumpa pers "Mentawai International Pro Surf 2013" di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (11/4/2013).

"Di dunia ada 10 spot surfing terbaik menurut majalah Surfer Magazines dan 2 di antaranya ada di Mentawai," katanya.

Tempat tersebut adalah Lanches Right di Katiet dan Makaronies di Silabu, Mentawai. Alasan Mentawai sebagai titik selancar terbaik, menurut Desti, adalah gulungan ombak di Mentawai yang disebut dengan barrel, yaitu ombak yang berbentuk seperti ada lubang di tengahnya. Ombak tersebut, tambahnya, selalu muncul konsisten pada titik-titik tersebut.

"Ombak di Mentawai juga bentuknya macem-macem ada yang bentuknya ular, berlapis-lapis, ada yang teropong," tambahnya.

Bahkan, kata Desti, beberapa wisatawan yang sering berkunjung ke sana pun mempunyai titik favorit untuk berselancar. Apalagi Mentawai masih memiliki pantai-pantai tersembunyi yang belum terjamah dan sangat cantik.

"Surfing ini sangat mempunyai karakteristik khusus, untuk satu spot surfing tidak boleh terlalu ramai. Ada juga spot yang dirahasiakan sama wisatawan itu, jadi cuma mereka yang tahu," ungkapnya.

Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com