Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Dunia dan Tradisional di Johor...

Kompas.com - 23/06/2013, 17:32 WIB

Untuk harga makanan dan minuman, tak perlu dikhawatirkan. Umumnya harga makanan dan minuman di Malaysia cukup terjangkau. Satu porsi makanan mulai dari 6 RM hingga 10 RM. Minumannya juga hanya 2 RM sampai 4 RM. Semuanya halal karena Kerajaan Malaysia menerapkan aturan cukup ketat terkait penjualan makanan yang seluruhnya harus halal.

Ingin mendapatkan kehangatan warga Malaysia, datanglah ke kota Johor Bahru. Untuk menjangkau Johor Bahru dari Nusajaya bisa menggunakan bus umum yang tersedia dan waktu tempuhnya hanya 20 menit.

Semenanjung Malaysia

Di kota Johor Bahru, pengunjung bisa menikmati malam di semenanjung Malaysia dengan mengunjungi Bazar Karat. Bazar ini tak lain adalah pasar malam yang menyajikan pernak-pernik kebutuhan sehari-sehari.

Kendati tak ada perbedaan budaya yang mencolok antara Malaysia dan Indonesia, tetap ada saja peralatan kebutuhan sehari-hari yang berbeda. Seperti lampu meja, di bazar ini disajikan lampu meja dengan ornamen menarik berwarna-warni.

Di antara lapak yang digelar bisa ditemukan lapak yang menjual album-album lagu produksi tahun 1950-an sampai 1970-an dalam bentuk keping CD. Tak hanya album pemusik Malaysia, lapak ini juga menjual album-album artis Indonesia, seperti Emilia Contesa dan Erni Johan.

Kak Reza, pemilik lapak ini, menuturkan, umumnya album itu merupakan hasil kopian dari piringan hitam. Khusus album artis dari Indonesia, Reza memperolehnya dari sejumlah pasar di Jakarta. Setiap album kopian tersebut dijual seharga 10 RM atau senilai Rp 30.000. Jadi, cukup terjangkau, kan, berwisata di Malaysia.... (Madina Nusrat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com