Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sail Komodo Dinilai Tidak Berdampak pada Pariwisata

Kompas.com - 20/10/2014, 17:31 WIB
KUPANG, KOMPAS — Setelah setahun, acara Sail Komodo di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, dinilai tidak memberikan dampak positif bagi pariwisata di kawasan itu. Sail Komodo digelar pada Juli-September 2013 menghabiskan dana lebih dari Rp 30 miliar dengan tema ”Jembatan Emas Menuju NTT Menjadi Destinasi Pariwisata Dunia”.

Namun, dari penelitian yang dilakukan Komunitas Pramuwisata NTT, hingga Sabtu (18/10/2014) tak ada peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Labuhan Bajo dan Pulau Komodo secara signifikan tahun 2014. Setiap tahun, Taman Nasional (TN) Komodo rata-rata dikunjungi 60.000 wisatawan.

Wisatawan yang datang ke Labuan Bajo relatif stabil. Biro perjalanan tidak kreatif menciptakan paket wisata bagi wisatawan untuk menarik kehadiran turis ke TN Komodo.

Menurut Koordinator Pramuwisata NTT, Messakh Toy, di Kupang, dana Rp 30 miliar yang dipakai untuk Sail Komodo semestinya bisa dimanfaatkan untuk pengadaan air bersih, infrastruktur jalan, jembatan, dan pemberdayaan keterampilan masyarakat. Namun, dana itu hanya untuk kegiatan puncak acara Sail Komodo 2013, belum termasuk persiapan pelaksanaan sail.

”Kaus bertuliskan Labuan Bajo dan miniatur komodo pun didatangkan dari luar NTT, yaitu Denpasar dan Yogyakarta. Cendera mata khas Labuan Bajo atau komodo seharusnya diadakan di daerah itu sehingga lebih murah sekaligus memberdayakan perekonomian masyarakat lokal,” kata Toy.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Peserta Wonderful Adventure Indonesia Asia Pasific Hash 2014 di Pantai Pede, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Minggu (11/5/2014).
Setelah Sail Komodo, sejumlah pengelola dana ditahan penegak hukum karena diduga korupsi. Hal ini, kata Toy, menunjukkan sasaran penggunaan dana dalam Sail Komodo tidak jelas.

Pemerintah mengklaim, Sail Komodo 2013 memberikan dampak besar terhadap pembangunan perekonomian, khususnya pariwisata di Flores dan NTT, yang ditandai dengan peningkatan jumlah wisatawan yang datang. Namun, ujar Toy, jumlah wisatawan yang datang sebelum dan setelah Sail Komodo sama.

Kepala Bidang Informasi dan Promosi Dinas Pariwisata NTT Bona Rumat mengatakan, belum ada penelitian terhadap dampak Sail Komodo 2013. Namun, ia yakin Sail Komodo memberikan dampak positif bagi pariwisata di Flores dan NTT. (KOR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com