Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/11/2014, 10:35 WIB

Ia menyebutkan penduduk NTT yang saat ini bekerja dalam bidang pariwisata di Bali mencapai ratusan ribu orang. "Jika industri pariwisata NTT menjadi besar dan target tersebut dapat dicapai, maka diharapkan para pekerja itu mau kembali dan mengembangkan daerahnya," katanya.

Frans mengatakan kegiatan usaha pada sektor pariwisata di kawasan Timur menjadi peluang pasar bagi Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.

Sebelumnya, Ketua Parekraf BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Erik Hidayat di Jakarta, mengemukakan daya tarik tempat wisata kawasan Timur dapat menjadi peluang bagi Indonesia untuk mengembangkan sektor pariwisata.

Kondisi alam yang memikat menjadikan sektor pariwisata Indonesia Timur banyak diminati pengunjung domestik maupun internasional. "Peminat yang banyak itu membuat tempat-tempat tersebut sebagai salah satu sumber keuangan di wilayah itu," katanya.

Hal ini, dinilai menjadi peluang besar yang seharusnya diambil pemerintah Indonesia untuk melakukan pengembangan pariwisata nasional ketika MEA diberlakukan.

"Pemerintah sebaiknya mulai mendorong usaha-usaha pengembangan pariwisata di wilayah Timur, karena kegiatan tersebut juga dapat meningkatkan daya saing ekonomi masyarakat wilayah tersebut," katanya.

Selain itu, ia mengatakan bahwa pemerintah juga harus mendukung perluasan pasar pariwisata ini dengan infrastruktur yang memadai sehingga kegiatan ekonomi di tempat tersebut juga dapat dimanfaatkan di daerah sekitarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com