Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persotab Bali Minta Evaluasi Trans Sarbagita Angkut Turis Asing

Kompas.com - 30/11/2014, 14:33 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Persatuan Sopir Taksi Bali (Persotab) Ketut Witra meminta Pemprov Bali untuk mengevaluasi dan mengkaji keberadaan Trans Sarbagita yang mengangkut wisatawan asing, padahal kendaraan umum tersebut disubsidi dari APBD.

"Kami mempertanyakan keberadaan kendaraan publik tersebut bahwa kendaraan itu disubsidi pemerintah untuk masyarakat lokal dengan tarif Rp 3.500 untuk penumpang dewasa dan Rp 2.500 pelajar/mahasiswa. Bagaimana dengan wisatawan asing juga menikmati subsidi tersebut?" katanya di Denpasar, Jumat (28/11/2014).

Menurut Witra, semestinya wisatawan asing ada aturan tersendiri dalam pengenaan tarif atau mereka dilarang menggunakan angkutan massal itu. "Bagi kami ini tentu berpengaruh terhadap penumpang taksi, karena wisatawan asing dengan tarif sama jika melakukan bepergian dikenakan tarif masyarakat lokal," ucapnya.

Ia mengatakan jika ini terus diizinkan tentu dari anggaran subsidi APBD, turis yang datang ke Bali menikmati subsidi tersebut. "Selain menyedot subsidi yang semestinya warga lokal, tetapi dengan diberikannya keleluasaan wisatawan asing naik kendaraan Sarbagita akan berpengaruh terhadap wisatawan, apakah akan naik kendaraan pariwisata atau taksi," katanya.

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Wisatawan menikmati sore di Pantai Kuta, Bali, Sabtu (22/6/2013). Keindahan wisata pantai di sejumlah kawasan di Bali seperti Kuta, Seminyak, Jimbaran, Nusa Dua dan Tanjung Benoa masih menjadi daya tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Oleh karena itu, lanjut Witra, Pemerintah Provinsi Bali harus melakukan evaluasi terhadap keberadaan kendaraan Sarbagita tersebut.

"Kalau dibiarkan wisatawan asing naik dengan tarif sama dengan warga lokal, ini jelas akan berpengaruh terhadap turis yang naik taksi. Apalagi saya mendapat infomasi akan ada penambahan izin operasi taksi dan penambahan kendaraan taksi baru di masing-masing operator," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com