Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/02/2015, 09:40 WIB
EditorI Made Asdhiana
NUSA DUA, KOMPAS.com - Arsitektur bernuansa klasik tak sekadar menjadi benda remeh di jalur pariwisata. Sejumlah warung makan menonjolkan khas bangunan tradisional ini sebagai daya tariknya. Bahkan berbagai kalangan tidak mau melewatkan pesona yang dihadirkan khas klasik sembari menikmati kelezatan menu kerang pedas. Sensasi kesempuraan makan kerang ini dapat dirasakan di Warung Kampoeng, Nusa Dua, Bali.

Mengusung konsep chinese food dan seafood, Warung Kampoeng menawarkan suguhan berbagai olahan masakan khas Indonesia, aneka seafood, dan masakan khas Tiongkok. Tersedia banyak ragam pilihan menu yang pastinya membuat rasa penasaran untuk mencoba dari sekian yang ada.

Seperti kita ketahui, rasa pedas menjadi familiar bagi lidah orang Indonesia. Dalam menu seafood di Warung Kampoeng, si pedas ini ada pada olahan kerang. Kerang pedas nama masakan ini di menu, membuat mata tergoda untuk secepatnya memesan kepada pelayan.

EKA JUNI ARTAWAN Wisatawan asing di Warung Kampoeng, Nusa Dua, Bali.
Begitu hadir di atas meja kayu, nikmatnya kerang pedas praktis cocok tersaji bersama sepiring nasi putih hangat. Kerang pedas menghasilkan cita rasa pedas khas racikan sauce pedas. Ada sedikit rasa manis dibalik rasa pedas yang dihadirkan pada olahan kerang satu ini.

Salah seorang pengunjung, tidak memungkiri mencoba pilihan menu sama setiap kali bertandang.   "Pilihan favorit saya di sini mi ayam sama kerang pedas, namun bumbu kerang lebih enak rasanya. Setiap saya liputan ke Nusa Dua pasti sempatkan diri mampir ke sini,"  kata Ayu Eka, pengunjung asal Tabanan, sebagai wartawan media lokal di Bali.

Rasa pedas yang sedikit menyengat ini bisa segera dinetralisir dengan minuman manis. Ada sejumlah minuman segar, mulai dari es teh sampai es soda, cocok bagi selera orang lokal. Sedangkan menu alkohol tersedia minuman bir atau bir lemon kemasan botol kecil.

EKA JUNI ARTAWAN Salah satu menu di Warung Kampoeng, Nusa Dua, Bali.
Bagi Ayu, berkunjung ke Warung Kampoeng tak sekadar mencoba menu favorit saja. Lebih dari itu bisa merasakan berbaur dengan aneka ras dan bangsa di dukung pula suasana warung bernuansa tempo dulu.

Menurut salah satu karyawan, Yadi, mengungkapkan Warung Kampoeng yang berlokasi sangat strategis di Jalan By Pass Ngurah Rai, Nusa Dua ini juga melayani pesan antar. Layanan pesan antar hanya bisa dijangkau sampai wilayah Tanjung Benoa, Kelan, dan Jimbaran. KKami tidak meladeni pesan antar melebihi dari daerah itu, jumlah karyawannya tidak mencukupi," ujarnya.

Kerang pedas yang berada di bawah warung dengan suasana semi terbuka ini cukup murah, Cuma Rp 23.000 per porsi berisi 10 biji kerang serta satu piring nasi putih yang harganya Rp 5.000 per porsi.

EKA JUNI ARTAWAN Warung Kampoeng di Nusa Dua, Bali.
Di Warung Kampoeng akan mudah menemukan ornamen kayu hingga aksesoris jadul yang menghiasi sekeliling dinding, menjadi primadona wisatawan lokal dan mancanegara. Setiap harinya buka mulai dari pukul 10 pagi sampai pukul 11 malam. (Eka Juni Artawan)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Turis Asing Berulah Lagi di Bali, Menparekraf Imbau Pengawasan Semua Pihak

Turis Asing Berulah Lagi di Bali, Menparekraf Imbau Pengawasan Semua Pihak

Travel Update
Kursi KA Ekonomi Masih Tegak per Akhir Mei 2023, Kapan Kursi Baru Dipakai?

Kursi KA Ekonomi Masih Tegak per Akhir Mei 2023, Kapan Kursi Baru Dipakai?

Travel Update
Jelang Libur Long Weekend, Tiket Kereta Api Mulai Banyak Dipesan

Jelang Libur Long Weekend, Tiket Kereta Api Mulai Banyak Dipesan

Travel Update
[POPULER TRAVEL] Masa Berlaku Paspor 6 bulan | Big Bad Wolf 2023

[POPULER TRAVEL] Masa Berlaku Paspor 6 bulan | Big Bad Wolf 2023

Travel Update
Krakatau Park, Taman Hiburan Baru di Lampung Lengkap Dengan 21 Wahana

Krakatau Park, Taman Hiburan Baru di Lampung Lengkap Dengan 21 Wahana

Jalan Jalan
Naik KRL ke ICE BSD Bisa Lanjut Shuttle Bus Gratis, Catat Langkahnya

Naik KRL ke ICE BSD Bisa Lanjut Shuttle Bus Gratis, Catat Langkahnya

Travel Tips
Panduan Lengkap ke Museum Multatuli di Rangkasbitung

Panduan Lengkap ke Museum Multatuli di Rangkasbitung

Travel Tips
Desa Wisata Hargotirto, Punya Spot Terbaik Lihat Perbukitan Menoreh

Desa Wisata Hargotirto, Punya Spot Terbaik Lihat Perbukitan Menoreh

Jalan Jalan
Kampoeng Ketandan Yogyakarta Jadi Bagian dari Wisata Jalan Kaki

Kampoeng Ketandan Yogyakarta Jadi Bagian dari Wisata Jalan Kaki

Jalan Jalan
Cara ke Animalium BRIN Naik Kereta dan Kendaraan Pribadi

Cara ke Animalium BRIN Naik Kereta dan Kendaraan Pribadi

Travel Tips
Maskapai Vietjet Air Buka Penerbangan ke Jakarta Mulai 5 Agustus 2023

Maskapai Vietjet Air Buka Penerbangan ke Jakarta Mulai 5 Agustus 2023

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke Big Bad Wolf, Bawa Kantong Sendiri

5 Tips Berkunjung ke Big Bad Wolf, Bawa Kantong Sendiri

Travel Tips
10 Tempat Liburan di Lembang Ramah Anak, Bisa Main Sambil Belajar

10 Tempat Liburan di Lembang Ramah Anak, Bisa Main Sambil Belajar

Jalan Jalan
Perpustakaan Unik di Tangerang OMAH Library, Banyak Dikunjungi Tamu Asing

Perpustakaan Unik di Tangerang OMAH Library, Banyak Dikunjungi Tamu Asing

Jalan Jalan
Museum Multatuli Rangkasbitung, Museum Anti Kolonialisme Pertama di Indonesia

Museum Multatuli Rangkasbitung, Museum Anti Kolonialisme Pertama di Indonesia

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+