Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamis, Umat Tridharma Manado Gelar Cap Go Meh

Kompas.com - 04/03/2015, 13:52 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

MANADO, KOMPAS.com - Ribuan bahkan bisa mencapai puluhan ribu warga dipastikan memadati prosesi Cap Go Meh, yang siap digelar Umat Tridharma di Manado dan Bitung pada Kamis (5/3/2015) besok. Ketua Perhimpunan Tempat Ibadah Tridharma Manado, Ronal Moningka mengatakan prosesi yang juga dinanti warga non umat Tridharma itu akan mengambil rute dari Kelenteng Ban Hing Kiong kemudian memutari Kampung Cina.

"Jadi Rutenya dari kelenteng pusat Ban Hing Kiong menuju jalan DI Panjaitan, kemudian belok kanan masuk jalan Sisingamangaraja terus sampai Jalan KS Tubun. Terus menuju Jalan Dr Soetomo belok kanan tembus Jalan Walanda Maramis. Kemudian belok kanan lagi menuju Jalan Siswomiharjo, belok kanan lagi dan kembali ke Kelenteng Ban Hing Kiong,” kata Moningka, Rabu (4/3/2015).

Sementara Ketua Majelis Tridharma Idrawati Wangian menyatakan persiapan Cap Go Meh besok sudah matang. Ada sebanyak 13 Than Sin sudah siap turun meramaikan prosesi tersebut. Selain Kelenteng Ban Hing Kiong ada tujuh kelenteng lainnya yang juga siap berpartisipasi pada prosesi Cap Go Meh itu.

Menariknya perayaan yang selalu dipadati warga itu, juga memadukan beberapa kebudayaan Sulawesi Utara seperti tari kabasaran dan musik bambu. Selain itu ada juga barisan 36 Panglima Berkuda, iring-iringan kendaraan hias dan barisan pembawa panji.

Di kesempatan terpisah, Kepala Bidang Sumber Daya Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Manado, Abdiel Bajen mengatakan bahwa prosesi Cap Go Meh sudah masuk dalam acara religi tahunan kalender wisata Kota Manado mulai tahun ini.

"Cap Go Meh merupakan prosesi keagamaan sebagai bagian dari perayaan Imlek. Imlek merupakan perayaan tahun baru bagi etnis Tionghoa di seluruh dunia termasuk Manado. Namun Cap Go Meh merupakan bagian khusus dan merupakan prosesi keagamaan sehingga tidak boleh dicampur dengan kegiatan apa pun," jelas Bajen.

Kalau Imlek dirayakan oleh seluruh etnis Tionghoa yang beragama apa pun, tapi kalau sudah Cap Go Meh, hanya umat Tridharma saja yang melakukannya, karena pelaksanaannya di tempat ibadah Tridharma yakni kelenteng.

Menurut Bajen, prosesi Cap Go Meh di Manado merupakan salah satu acara yang menarik perhatian banyak orang dan menyedot banyak wisatawan untuk datang berkunjung. Pemkot Manado berupaya menangkap peluang itu untuk pengembangan pariwisata dengan tetap mengutamakan aspek religiusnya sehingga tidak mengganggu jalannya ibadah umat Tridharma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com