Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berenang bersama Hiu Paus? Simak Panduan Berikut

Kompas.com - 21/06/2015, 13:12 WIB
Mentari Chairunisa

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah Anda membayangkan rasanya berenang bersama ikan terbesar di dunia? Di perairan Kwatisore, Taman Nasional Teluk Cenderawasih, Manokwari, Papua Barat, pengunjung dapat merasakan sensasi berenang dan berinteraksi bersama hiu paus.

Tak seperti hiu lainnya, hiu paus dikenal cukup ramah dan juga lembut. Hiu paus juga kerap menghampiri manusia yang ada di sekitarnya. Tingkah lakunya ini tak heran menjadikan hiu paus sebagai daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

“Hiu paus di Taman Nasional Cendrawasih itu pada dasarnya memang jinak dalam tanda kutip. Dia akan cenderung mendekat kepada penyelam artinya sangat friendly,” ujar Direktur Komunikasi dan Advokasi WWF (World Wide Fund for Nature) Indonesia, Nyoman Iswarayoga, kepada KompasTravel.

Keramahan hiu paus ini diakui Nyoman tentu memberi dampak tersendiri bagi manusia juga bagi hiu paus sendiri. Sebab, pada dasarnya hiu paus tetap sebagai satwa liar yang bisa jadi terganggu dengan aktivitas manusia di sekitarnya. Berikut tips dari WWF untuk berinteraksi dengan hiu paus agar tidak mengganggu si raksasa bawah laut ini.

1. Ikuti instruksi pemandu

Untuk menjaga keamanan, para pengunjung harus selalu mengikuti instruksi yang diberikan pemandu wisata. Pemandu diwajibkan melakukan briefing singkat sebelum wisatawan masuk ke air.

2. Jaga jarak

Para pengunjung harus menjaga jarak untuk memberikan ruang kepada hiu paus. Jarak yang direkomendasikan WWF adalah 2 meter dari tubuh hiu paus dan 3 meter dari ekornya. Sementara kapal harus berada minimal 20 meter dari hiu paus.

3. Batasi kuota

Para pengunjung harus masuk ke dalam sebuah kelompok terdiri dari maksimal enam orang ditambah seorang pemandu. Aktivitas snorkeling juga harus bergantian antar kelompok. penggunaan scuba atau alat bantu pernapasan dalam air juga dibatasi maksimal dua orang dalam satu kelompok. Namun, jauh lebih baik jika para pengunjung tidak menggunakan scuba.

4. Tenang

Berenanglah dengan tenang. Pengunjung dilarang mengeluarkan suara keras, melakukan gerakan mendadak, mencipratkan air atau aktivitas apapun yang dapat mengganggu hiu paus. Bila didekati hiu paus, pengunjung harus tetap tenang dan berenang ke samping.

5. Jangan gunakan lampu kilat

Pengunjung diperbolehkan untuk mengambil foto bersama hiu paus. Namun, jangan gunakan lampu kilat atau flash.

6. Perhatikan waktu

Para pengunjung hanya diberikan waktu berinteraksi dengan hiu paus maksimal 60 menit untuk tiap grup.

7. Jangan memberi makan

Selama snorkeling bersama hiu paus, pengunjung tidak dibenarkan untuk memberi makan hiu paus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com