Namun, spot diving tersebut tidak diperuntukkan bagi pemula. Sebab, arus di tempat tersebut cukup besar, sehingga ditakutkan akan berbahaya.
Pemandu wisata, Leon (29), menjelaskan wisata ke Pulau Nain kini jadi favorit warga Manado dan sekitarnya. Banyak wisatawan lokal mendatangi tempat tersebut setiap minggunya.
"Jadi kurang lebih sekarang kita terus melayani kunjungan ke Pulau Nain. Rata-rata mereka datang untuk selfie atau sekadar berenang di pinggiran pasir putih," kata Leon kepada KompasTravel di Pulau Nain, Minahasa Utara, Senin (27/10/2015).
Tersohornya Pulau Nain diakui pesona Pulau Bunaken. Warga Manado dan sekitarnya berbondong-bondong untuk wisata ke tempat Pasir Timbul yang baru ditemukan kurang dari satu tahun belakangan.
Kendati demikian, para agen perjalan wisata tak tinggal diam. Mereka tetap menyiasati untuk mengimbangi kunjungan ke Pulau Bunaken yang kini surut. Leon, misalnya, saat ini agen wisatanya tak lagi menerima perjalanan khusus ke Pulau Bunaken. Namun, ia tetap menyambangi pulau tersebut setelah ke beberapa destinasi pulau lainnya.
"Jadi misalnya kalau saya ke Pulau Tumbak atau Nain, saya sempatkan pulangnya untuk ke Pulau Bunaken. Salah satunya untuk snorkeling. Kita tetap mau Pulau Bunaken berkembang dan jaya lagi," kata Leon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.