Garis besarnya terdiri dari penggalangan dana, latihan fisik, dan rencana operasional. Kujabarkan dalam bentuk proposal sederhana yang terdiri dari beberapa lembar.
Seruan 'Dare to Dream!' dari Martin Luther King Jr (1929-1968) sengaja saya pilih untuk membakar semua hati agar tetap berani bermimpi dan selalu berusaha mewujudkan impian tersebut.
Siapa yang tidak pernah memimpikan Himalaya, sekurangnya sekali saja dalam hidupnya? Atau setidaknya, tetaplah punya "Himalaya" (baca: mimpi) yang membuat hidup lebih berwarna seperti pelangi, kita dipenuhi semangat, dan rasa syukur.
Semula ada beberapa jalur pilihan untuk menjelajah Himalaya. Namun perhatianku tertarik pada jalur melalui Lembah Kashmir di India dengan titik start di kota Srinagar.
Lembah Kashmir yang terletak di ketinggian 1.600 meter itu sangat menarik karena keindahan lanskap dan kekayaan sejarahnya.
Sejak lama menjadi lembah itu menjadi area pertikaian sengit antara sejumlah negara yang memperebutkannya.
Secara de jure, lembah subur yang diapit tiga gunung itu kini masuk wilayah India. Namun klaim atas Kashmir juga dipersoalkan Pakistan dan China.
Dalam buku "Reclaiming the Past?" Vernon Hewitt menyatakan, dalam krisis Kashmir umumnya orang melihat masalah itu dari sejarah kerajaan Dogra yang masuk dalam wilayah India.
Jarang orang melihatnya dari kacamata yang lebih luas semisal dari masalah yang berkaitan dengan Azad Kashmir, wilayah utara Pakistan yang mencakup sebagian dari Lembah Kashmir, termasuk Gilgit dan Baltistan.
Aku tak ingin mencampuri urusan politik kewilayahan itu. Tapi yang jelas Lembah Kashmir sendiri sudah berarti keindahan.
Bahkan Jehangir, salah satu raja pada masa kerajaan Mughal, saking cintanya pada Kashmir, membangun 700 taman di lembah itu.
Mughal Garden di Srinagar adalah salah satu bukti nyata kecintaan Jehangir pada lembah subur seluas 15.948 kilometer persegi itu. (Bersambung...)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.