Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menelusuri Wisata Sejarah Merapi di Ketep Pass

Kompas.com - 01/11/2015, 16:08 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Editor

KOMPAS.com - Banyak cara dilakukan untuk menikmati keindahan Gunung Merapi dari jarak dekat, salah satunya dengan melakukan pendakian ke puncak gunung yang masuk dalam wilayah Yogyakarta, Magelang, dan Boyolali itu.

Namun, bagi Anda yang tidak memiliki nyali besar untuk melakukan pendakian langsung ke puncak Merapi, jangan berkecil hati. Anda tetap bisa melihat keindahan Merapi dari Ketep Pass.

Ketep Pass merupakan kawasan wisata yang terletak di Desa Ketep, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Obyek wisata ini merupakan salah satu spot terbaik untuk melihat wujud Merapi yang sesungguhnya.

Jika ditarik garis lurus dari puncak Merapi, letak Ketep Pass hanya berjarak sekitar 15 kilometer arah utara. Oleh karena itu, keindahan Merapi bisa dinikmati dari sudut yang sempurna dari tempat ini.

Selain menyajikan wisata pemandangan Merapi, Ketep Pass juga memiliki Volcano Centre yang berisi diorama, kumpulan foto, serta beragam informasi mengenai letusan Merapi tempo dulu hingga letusan terbaru pada 2010.

Semua letusan itu terekam jelas dalam foto-foto yang terpampang di dinding Volcano Centre. Selain itu, Anda juga bisa melihat miniatur Merapi dalam wujud tiga dimensi yang ada di bagian tengah Volcano Centre.

Dengan membayar tiket masuk sebesar Rp 7.500 per orang, Anda bisa melihat langsung keindahan Merapi sekaligus mempelajari sejarah panjang gunung berapi dengan ketinggian mencapai 2.987 meter trersebut.

"Selain bisa menikmati keindahan Merapi, saya juga sambil belajar sejarah letusan Merapi. Ngeri juga ya setelah melihat gambar-gambar di sini," ujar Sesa (24), pengunjung dari Bekasi, Jawa Barat.

Ketep Pass juga memiliki bioskop mini berkapasitas 76 kursi. Bioskop ini memutar film dokumenter singkat mengenai fenomena letusan Merapi serta hubungannya dengan masyarakat di sekitarnya.

Untuk menikmati film berdurasi 22 menit itu, Anda harus membayar biaya tambahan sebesar Rp 7.000 per orang. Melalui film ini, kita bisa melihat dengan jelas kedahsyatan letusan Merapi.

Dari Ketep Pass, bukan hanya Gunung Merapi dan Merbabu yang bisa dilihat. Kalau beruntung, Anda juga bisa melihat secara langsung keindahan Gunung Sumbing, Sindoro dan Slamet di sebelah barat, saat cuaca cerah.

"Dulu, saya ke sini pas musim hujan, jadi Merapi dan Merbabu tertutup kabut mendung. Ternyata pas cuaca cerah pemandangannya bagus sekali ya," kata Pursito (61), wisatawan asal Purworejo, Jawa Tengah.

Ketep Pass bisa diakses dari dua arah, melalui jalur utara dari arah Semarang dan jalur selatan dari arah Yogyakarta. Tidak perlu khawatir tersesat, petunjuk ke obyek wisata ini sangat jelas terpampang di sepanjang jalan. (Tulus Muliawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com