Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksikan Imlek dan Cap Go Meh, Wisatawan Tak Perlu Takut ke Singkawang

Kompas.com - 01/02/2016, 16:22 WIB
PONTIANAK, KOMPAS.com - Sekretaris Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Kalimantan Barat, Sumberanto Tjitra mengimbau para wisatawan untuk tidak takut hadir ke Kota Singkawang guna menyaksikan kedua acara internasional tersebut.

"Kami imbau kepada wisatawan lokal maupun mancanegara untuk tidak takut datang ke Singkawang, karena aparat kita akan selalu meningkatkan pengamanan dan ketertiban sehingga acara ini bisa berjalan dengan aman dan lancar," katanya di Singkawang, Minggu (31/1/2016).

Ditambah lagi pada perayaan itu nantinya akan dihadiri pejabat tinggi negara seperti menteri dan beberapa pengusaha dari Jakarta.

Sehubungan dengan itu, Tjitra meminta kepada aparat keamanan untuk melakukan upaya pencegahan yang baik, lantaran ada isu-isu yang kurang sedap terkait dengan eks-Gafatar di Singkawang akan melakukan balas dendam.

ARSIP KEMENPAREKRAF Pembukaan Festival Cap Go Meh 2014 di Singkawang, Kalimantan Barat, Jumat (14/2/2014).
Berkaitan dengan keamanan dan ketertiban, pihaknya sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak keamanan, seperti Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Dalam waktu dekat, lanjut Tjitra, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan TNI, untuk bisa membantu dalam pengamanan.

Di samping menekankan kepada aparat, dia juga meminta kepada pengurus yang tergabung dalam kepanitiaan Imlek dan Festival Cap Go Meh 2016, dapat bekerja dengan baik selama perayaan itu berjalan.

Terlebih, kegiatan Imlek dan Cap Go Meh merupakan suatu budaya yang sudah mendunia, sehingga dalam pelaksanaannya pihaknya menginginkan agar berlangsung dengan sukses.

"Kita ingin semua panitia betul-betul menjaga komunikasi dengan baik. Jangan sampai, terjadi komunikasi yang terputus antara panitia yang satu dengan yang lain," katanya mengingatkan.

KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Salah satu toko yang menjual aneka pernak-pernik khas menyambut tahun baru Imlek di Jalan Sejahtera, Singkawang, Kalimantan Barat, Jumat (10/1/2014).
Di samping itu, Tjitra juga meminta dokumentasi selama perayaan itu tersimpan dengan baik. Sehingga bisa dilakukan evaluasi untuk pelaksanaan di tahun-tahun berikutnya.

Kemudian, tambah Tjitra, kepada para pelaku UKM diharapkan bisa membuat dan menjual aksesoris dan cendera mata khas Singkawang, sehingga bisa menjadi oleh-oleh bagi wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Singkawang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com