Hasil acara Bincang Kompas, akhir Februari lalu, muncul ide menumbuhkan pusat ekonomi baru di wilayah timur dan utara. Misalnya, dengan menggeser pusat pendidikan ke Malang dengan cara mendorong kampus-kampus membangun ruang kuliah atau perumahan dosen di sana.
Bersih
Upaya lain di Kota Malang untuk kembali ”nyaman” adalah dengan mengolah sampah. Kebersihan kota menjadi salah satu prioritas. Kali ini, hal itu dilakukan di daerah pinggiran.
Kota Malang berhasil menggerakkan masyarakatnya untuk menabung di Bank Sampah sejak 2011. Uang hasil penjualan sampah ditabung dan suatu ketika dapat diambil untuk berbagai keperluan, seperti membayar listrik, air PDAM, telepon, bahkan untuk biaya kesehatan. Nilai transaksi bank sampah Kota Malang Rp 300 juta-Rp 500 juta sebulan.
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang di Kecamatan Sukun (wilayah selatan) pun pada 2017 direncanakan menjadi TPA berbasis sanitary landfield (metode pengurukan sampah dengan tanah) modern.