PEMALANG, KOMPAS.com - Usai mendaki puncak tertinggi di Jawa Tengah, pendaki gunung maraton solo, Willem Sigar Tasiam (58) akan melanjutkan mendaki Gunung Ciremai, di Jawa Barat. Gunung Ciremai berstatus sebagai gunung tertinggi di Jawa Barat.
Willem akan mendaki Gunung Ciremai melalui Jalur Dusun Palutungan, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Dengan pendakian tersebut, Willem akan mengawali pendakian gunung pertama di Jawa Barat.
Saat ini Willem bersama tim Ekspedisi Jelajah Tanpa Batas 50 Gunung 40 Hari tengah menuju kaki Gunung Ciremai di Dusun Palutungan.
Perjalanan menuju Dusun Palutungan, Kuningan ditempuh melalui Radudongkal-Pemalang-Tegal-Kuningan. Gunung Ciremai terletak secara administratif di dua Kabupaten di Jawa Barat yakni Kuningan dan Majalengka. Gunung berapi ini memiliki ketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Sebelumnya, Willem telah mendaki Gunung Slamet dengan ketinggian 3.428 meter di atas permukaan laut dalam waktu 12,5 jam. Ia memulai pendakian Gunung Slamet dari Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah pukul 03.50 WIB dan tiba kembali pada pukul 15.20 WIB.
Dengan selesainya pendakian Gunung Slamet, Willem telah menyelesaikan pendakian 28 gunung dari total target 50 gunung.
Adapun 28 gunung yang telah didaki Willem adalah Gunung Kelimutu, Inerie, Tambora, Rinjani, Agung, Batukau, Batur, Catur, Ijen, Semeru, Raung, Argopuro, Penanggungan, Arjuno, Welirang, Panderman, Butak, Lawu, Merbabu, Merapi, Ungaran, Muria, Sumbing, Prau, Bisma, Sindoro, Rogo Jembangan, dan Slamet.
Ikuti kisah perjalanan pelari Willem Sigar di liputan khusus Kompas.com pada laman "Ekspedisi Alam Liar - 50 Gunung 40 Hari". Tim Kompas.com akan mengikuti perjalanan Willem mendaki 50 gunung secara maraton dalam 40 hari.
Perjalanan menuju kaki gunung ditempuh dengan jalan darat menggunakan mobil Nissan All New Navara. Ekspedisi ini juga didukung oleh Pertamina dan Eiger.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.