Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolam Alam Limbong, Wisata Toraja yang Terlupakan

Kompas.com - 30/07/2016, 06:00 WIB

Gelak tawa kami terdengar jelas seakan mampu membangunkan tebing-tebing itu dari tidurnya. Mengunjungi dataran tinggi seperti Toraja, wisata alam Limbong bagaikan oase di tengah padang pasir. Tak banyak kawasan wisata di Toraja yang menawarkan wisata kolam alam.

“Ulat bulu!" seruku tiba-tiba. Teriakan kecil dari mulutku adalah gabungan rasa kaget dan sebagai peringatan bagi yang lain agar menjauhi besi pembatas tempat ulat bulu itu melenggak-lenggok.

Tak hanya satu tetapi di sini juga ternyata tempat ulat bulu berkoloni. Saya melangkah hati-hati dan menjaga jarak dengan besi pembatas agar tidak menyentuh binatang berbulu itu.

Dengan perasaan was-was saya melihat ke arah kolam. Sebuah sampan di pinggiran menanti pengunjung sambil menahan beban air yang penuh hingga ke mulutnya. Hampir tenggelam.  
Limbong berarti sumber air yang tertampung dalam bahasa Toraja. Konon di musim kemarau pun kolam Limbong tidak pernah mengalami kekeringan, bahkan di musim penghujan kolam Limbong mengalirkan airnya ke sawah-sawah.

Limbong juga dikenal dalam seni ukir orang Toraja: Pa’ Limbongan. Diambil dari nama Ne’ Limbongan, konon merupakan pencipta awal mula ukiran Toraja.

Suku Batak yang diyakini kuat masih satu rumpun dengan suku Toraja pun mempunyai kata Limbong dalam sejarahnya. Limbong Mulana, cucu Raja Batak. Berkunjung ke sana, desa bernama Limbong dapat ditemukan. Berlayar ke Melaka, Kampung Limbongan ada di sana.


Suara alam dengan jelas terdengar dalam kesunyian di Limbong. Burung-burung bersahutan, saling tukar pantun dalam bahasa yang tidak dapat dimengerti. Pepohonan seirama arah angin sepoi-sepoi, sesekali kencang menghantam dedaunan yang terjun bebas menuju kolam.

Sepasang capung bersayap merah terbang gesit, bebas, sambil sesekali menukik tajam ke arah kolam. Beberapa ekor penghuni kolam, bersirip gelap  tidak segan menampakkan dirinya ke permukaan kolam, namun ada juga yang terlihat malu dan bersembunyi di antara bebatuan.

Hidup mereka jelas jauh lebih beruntung di sini, boleh beranak pinak dan konon ada yang sampai tua. Tak seperti ikan mas pada umumnya yang harus mengisi perut kelaparan di warung khas makanan Toraja.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com