Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk, Belanja Buah Langka dan Durian Medan di Fruit & Veggie Festival

Kompas.com - 26/08/2016, 09:24 WIB
Muhammad Irzal Adikurnia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai buah hasil rekayasa genetik, mulai bentuk yang unik, ukuran yang jumbo, hingga kualitas super akan dihadirkan di bursa buah unggul Fruit & Veggie Festival. Selain menghadirkan buah-buahan unik, acara yang digelar mulai, Jumat 26 Agustus sampai 4 September 2016, ini mengadakan bazar durian medan bagi pecintanya.

Fruit & Veggie Festival berlangsung di Teras Berlian, Blok M Square, Jakarta Selatan. Puluhan stan buah siap meramaikan, dan menjual beberapa buah unggulannya, di antaranya jeruk jumbo dekopon, belimbing super, mangga gedong gincu, jambu madu deli hijau, melon mas madu, belimbing dewi, sawo super, manggis super, jambu kesuma, jambu kristal, alpukat mentega, serta berbagai jenis melon.

“Yang sudah pasti bisa dibeli melon-melon super unggulan, selain itu buah-buah langka seperti jeruk jumbo dekopon, jambu madu deli hijau, melon mas madu, itu tidak hanya dipamerkan, tapi bisa di bawa pulang,” ujar Kiki, Marketing Fruit & Veggie Festival kepada KompasTravel, Kamis (25/8/2016).

Untuk harga, pengunjung dapat membeli buah langka itu tergantung keistimewaan dan kualitasnya. Seperti jeruk jumbo dekopon, jeruk yang langka di pasaran ini dijual mulai Rp 65.000 per kilogram. Selain itu melon mas madu dengan tingkat kemanisan (brix) 15, dijual Rp 25.000 per kilogram.

KOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES Durian Fair 2016 di Blok M Square, Jakarta, Sabtu (27/2/2016). Pengunjung bisa menemukan sekitar 20 jenis durian unggul dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Acara berlangsung hingga 6 Maret 2016.
Acara yang diadakan oleh Trubus Cipta Swadaya juga mencari bibit-bibit unggul melon kualitas super dalam rangkaian acaranya, yaitu Kontes Melon. Kontes tersebut diikuti oleh para pekebun dan produsen benih melon serta dari berbagai kota. Nantinya, akan diperoleh melon pemenang yang dilihat dari penilaian tingkat kemanisan serta kualitas buah pada Jumat (26/8/2016).

Tak ketinggalan bagi maniak durian, dalam acara ini tersedia area khusus bazar durian. Durian yang disediakan mayoritas Durian Medan yang telah jatuh masa panen. Dalam area tersebut berjejer stan-stan dari pedagang durian yang datang langsung dari Medan, juga pedagang lokal lainnya. Pengunjung juga dapat menikmati olahannya seperti, seperti es krim, pancake, dan memperoleh bibit durian hingga pupuknya.

Berbagai rangkaian acara lain yang memeriahkan Fruit & Veggie Festival 2016 ini ada gelar Aneka Teknologi Hidroponik. Dalam pameran tersebut pengunjung dapat belajar cara bertanam aneka sayuran tanpa tanah dengan metode bertingkat. Sangat cocok untuk warga kota dengan memanfaatkan lahan terbatas.

Lalu di sesi akhir acara, yaitu pada 3 September 2016, diselenggarakan Seminar Kurma Tropis yang menghadirkan pakar sekaligus penemu Kurma Tropis dari Thailand yaitu Sak Lam Juan PhD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com