Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh Singkil, Riwayat Daerah yang Mengabaikan Potensinya

Kompas.com - 31/08/2016, 20:35 WIB

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Aceh 2014, penduduk miskin di Aceh Singkil 19.400 jiwa pada 2012 dan meningkat menjadi 20.700 jiwa pada 2013.

Persentase penduduk miskin 18,58 persen pada 2012 yang jauh lebih tinggi dari rata-rata Aceh 17,92 persen pada 2012. Angka itu meningkat menjadi 18,73 persen pada 2013 yang juga lebih tinggi dari rata-rata Aceh 17,72 persen pada 2013.

”Seandainya pariwisata hidup, pasti akan turut menghidupkan gairah niaga di sini. Kedatangan wisatawan akan memacu warga menjajakan dagangan. Kalau sekarang, warga malas berdagang karena sepi pembeli,” kata Murti.

Warga Pulau Balai, Pulau Banyak, Khairuman (53), menuturkan, warga ingin sekali ada perubahan lebih baik di sektor pariwisata.

Sektor itu dinilai berpotensi menambah penghasilan warga yang saat ini mayoritas bekerja sebagai nelayan, petani, ataupun buruh perkebunan sawit. Apalagi, penghasilan dari melaut, bertani, dan buruh perkebunan sawit kian tak pasti.

”Penghasilan nelayan terus menurun karena masih bergantung pada peralatan tradisional, sedangkan penghasilan petani dan buruh perkebunan sawit sering terganggu bencana banjir,” tutur Khairuman, yang sudah memulai bisnis pariwisata dengan membuka homestay di rumahnya.

Bupati Aceh Singkil Safriadi menyampaikan, pihaknya memang belum bisa melakukan pembangunan ataupun perbaikan di sektor pariwisata. Sebab, pembangunan dan perbaikan itu membutuhkan biaya yang besar dan tidak mampu ditanggung APBD Aceh Singkil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com