Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mistis di Balik Gunung Kinabalu Malaysia

Kompas.com - 29/11/2016, 16:08 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KINABALU, KOMPAS.com - Gunung Kinabalu adalah gunung tertinggi di Malaysia. Gunung Kinabalu juga menawarkan pengalaman menginap layaknya di hotel sebelum menuju puncak gunung.

(Baca juga: Bermalam di Salah Satu Penginapan Tertinggi Se-Asia Tenggara)

Gunung Kinabalu sendiri merupakan salah satu obyek wisata yang ditawarkan untuk pengemar wisata petualangan. Gunung Kinabalu memiliki ketinggian 4.095,2 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Nah, ternyata Gunung Kinabalu dipercaya sebagai gunung suci bagi masyarakat Kandazan Dusun. Demikian yang disampaikan oleh pemandu wisata "Sabah Familiarization Trip" Bobby Wesley.

"Kami percaya Gunung Kinabalu itu sebagai gunung yang suci. Gunung Kinabalu merupakan tempat tinggal bagi roh-roh manusia yang telah mati," kata Bobby kepada KompasTravel beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan masyarakat Kandazan Dusun percaya jika orang-orang yang telah mati akan pergi ke Gunung Kinabalu sebelum beranjak ke surga. Masyarakat Kandazan Dusun adalah salah satu suku asli masyarakat Sabah.

"Orang lokal (Kandazan Dusun) percaya, roh itu akan ditangkap oleh dukun. Dukun itu mengejar hingga ke Panar Laban dan ditangkap dengan ilmu yang dimiliki oleh dukun itu," jelasnya.

KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Puncak St. John di Gunung Kinabalu, Sabah, Malaysia, Selasa (22/11/2016) dengan ketinggian 4.091 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung Kinabalu dipercaya masyarakat Kandazan Dusun sebagai tempat tinggal roh-roh setelah mati sebelum pergi ke surga.
Setelah itu, lanjut Bobby, roh-roh yang tertangkap di Panar Laban akan tinggal di puncak-puncak Gunung Kinabalu. Itulah cerita-cerita kepercayaan masyarakat setempat terkait Gunung Kinabalu.

Adapun Kinabalu sendiri terdiri dari dua suku kata dari bahasa Kandazan Dusun yang memiliki arti. Bobby mengatakan Kinabalu terdiri dari kata Aki dan Nabalu. 

"Aki itu nenek moyang dan Nabalu itu batu-batu besar. Batu-batu besar itu tempat roh-roh tinggal," jelasnya.

(Baca juga: Keren, Bisa Internetan di Puncak Gunung Kinabalu)

Nama Kinabalu sendiri punya arti yang terkait dengan kepercayaan masyarakat Kandazan Dusun. Masyarakat setempat percaya ketika mati, mereka akan pergi ke Gunung Kinabalu.

Gunung Kinabalu sendiri bisa diakses melalui jalur Timpohon. Sementara, jalur Mesilau hingga saat ini belum bisa diakses pasca gempa bumi bulan Juli 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com