UDON THANI, KOMPAS.com - Provinsi Udon Thani di timur laut Thailand memiiliki situs prasejarah sekaligus dilewati jalur rempah dunia. Situs tersebut adalah Phu Phrabat Historical Park yang dibuka sebagai tempat wisata sejarah.
"Situs ini sudah ada sejak 5.000 tahun lalu, di zaman jalur sutra dan jalur rempah, tempat ini merupakan jalur penting setelah Sriwijaya dan Sri Lanka," kata Somdee, pemandu Phu Prabat Historical Park kepada KompasTravel pada acara AEC Media Fam Trip Thailand Connect, Jumat (3/2/2017).
BACA JUGA: Menakjubkan, Danau Penuh Bunga Teratai di Thailand
Pada zaman lampau, Phu Phrabat dipercaya sebagai sebuah sungai. Hal ini terlihat dari kontur batu yang memiliki bekas garis aliran air. Bebatuan besar juga tersebar di kawasan ini.
Uniknya di beberapa bebatuan Phu Phrabat, wisatawan dapat melihat langsung lukisan manusia zaman prasejarah. Terdiri dari gambar silut manusia, hewan, sampai benda dengan desain geometris.
"Lukisan ini dibuat dengan getah tumbuhan dan darah. Letaknya sendiri sudah berubah, karena ada pergeseran atau getaran," kata Somdee.
Pada situs lainnya, terdapat tumpukan bebatuan dengan konfigurasi aneh. Mengingatkan saya akan Stonehenge di Inggris. Di sekeliling tumpukan batu kemudian berdiri batu menyerupai prasasti dengan bentuk khas agama Hindu dan Budha.
"Lima batu yang mengelilingi situs dipercaya sebagai lambang benua Asia, Eropa, Amerika, Australia, dan Afrika. Batu di bagian tengah itu dipercaya sebagai pusat dari dunia, universe," cerita Somdee.
BACA JUGA: Udon Thani, Daerah di Thailand dengan Etnis Blasteran
Para ahli menyebutkan situs tersebut adalah peninggalan pada abad ke-14 hingga abad ke-16. Peninggalan patung Buddha kuno juga banyak terdapat di situs Phu Phrabat. Sedihnya, Somdee menyebutkan bahwa banyak patung kuno yang dicuri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.