Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Larut dalam Nuansa Sungai Mekong sampai Amazon di Singapura

Kompas.com - 17/02/2017, 19:03 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Amazon adalah nama salah satu sungai terpanjang di dunia yang terletak di Amerika Selatan. Ekosistem flora, fauna, serta suku yang mendiami wilayah sekitar Sungai Amazon menjadi perhatian bagi para peminat wisata alam dan budaya.

Namun, tak perlu jauh-jauh ke Amerika Selatan jika ingin menikmati suasana Sungai Amazon. Di Singapura tepatnya River Safari, wisatawan bisa menikmati suasana serta aneka flora dan fauna di sungai ini.

River Safari adalah sebuah taman yang memiliki danau seluas 12 hektar yang menyajikan satwa-satwa air tawar dengan konsep serba sungai. River Safari berada di bawah naungan Wildlife Reserves Singapore (WRS) yang merupakan perusahaan induk pengelola dari Jurong Bird Park, Night Safari, Singapore Zoo dan River Safari.

Taman yang baru beroperasi pada 28 Februari 2014 itu diklaim sebagai satu-satunya dan pertama di Asia. River Safari menjadi rumah bagi satwa-satwa liar air tawar terbesar di dunia yang menyedot jumlah pengunjung hampir 1 juta orang per tahun.

KOMPAS.COM/IWAN SUPRIYATNA Pintu masuk River Safari.

Untuk sampai ke River Safari dari kawasan Singapore Zoo hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja dengan berjalan kaki. Di area ini, pengunjung wajib menelusuri deretan galeri air tawar yang menampilkan lebih dari 6.000 satwa air dari 200 spesies berbeda.

Mata pengunjung akan terperangah saat dibawa mengarungi lorong sungai Mississippi sampai ke sungai Yangtze untuk melihat satwa air liar raksasa dan ikan super besar. Pengunjung juga bisa memelajari keunikan satwa-satwa yang biasa hidup pada habitat Sungai Amazon, Sungai Mekong dan Sungai Nil.

Antara lain ikan lele raksasa Mekong yang langka, ikan dayung Mississipi, buaya yang panjangnya mencapai 3 meter dengan berat 100 kg, ikan harimau Afrika, berang-berang sungai raksasa, pari sungai raksasa, arwana Afrika, juga salamander gergaji China yang merupakan hewan amfibi terbesar di dunia.

BACA: Kenapa Orang Indonesia Masih Rajin ke Singapura?

River Safari buka setiap hari pukul 10.00 hingga 19.00 waktu setempat. Harga tiket masuknya 30 dollar Singapura untuk dewasa dan 20 dollar Singapura untuk anak-anak usia 3 sampai 12 tahun.

Puas menyelami kehidupan bawah sungai air tawar River Safari, pengunjung diajak melihat panda raksasa asal China. Panda ini tinggal dalam sebuah area seluas 1.500 meter persegi bersuhu antara 18 hingga 22 derajat celcius.

Panda tersebut diberi nama Jia Jia dan Kia Kia. Jia Jia lahir di Yaan Base of China Conservation and Research Center pada 3 September 2008. Sedangkan Kia Kia lahir pada 14 September 2007 di Wolong Giant Panda Research Center, Sichuan.

Semua mata pengunjung tertuju pada tingkah lucu dari Jia Jia dan Kia Kia. Selain berkesempatan mengabadikan momen tersebut, pengunjung juga ditawarkan beberapa produk seperti boneka, gantungan kunci sampai sendal bermotif panda di gerai cinderamata bernuansa Panda.

"Mini Amazon"

Tur berlanjut membelah bendungan menggunakan kapal penumpang terbuka dengan program wisata bernama River Safari Cruise. Selama 15 menit, pengunjung dibawa berkeliling bendungan sambil memandang jerapah dan badak yang terdapat di bibir bendungan.

Sesekali pengunjung akan mendengar raungan gajah yang kurang nampak jelas terlihat wujudnya dari kejauhan karena terhalang pepohonan yang dijaga keasriannya di sekitar bendungan.

Tarif River Safari Cruise untuk dewasa dipatok 5 dollar Singapura, untuk anak-anak dengan usia 3 hingga 12 tahun dikenakan tarif 3 dollar Singapura. Adapun jam operasional River Safari Cruise yakni dimulai sejak 9.00 sampai 16.00 waktu setempat.

KOMPAS.COM/IWAN SUPRIYATNA River Safari.

Petualangan River Safari ditutup dengan galeri pameran akuarium air tawar terbesar di dunia di area Amazon Flooded Forest. Dalam akuarium ada lebih dari 18 spesies satwa berbagai warna dan ukuran berenang dengan gemulai.

Amazon Flooded Forest didesain seperti saat hutan Amazon mengalami banjir. Pengunjung akan ditunjukan keadaan dimana hutan Amazon sedang dilanda bajir, hutan Amazon akan dipenuhi dengan satwa-satwa air tawar yang memiliki ukuran besar berenang menyusuri pepohonan-pepohonan yang terendam air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com