Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kunjungan Wisman ke Jabar Rendah? Ini Jawaban Wagub Deddy

Kompas.com - 15/03/2017, 20:09 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengungkap penyebab masih sangat rendahnya jumlah wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Jawa Barat.

"Kenapa wisman ke Jabar kecil hanya 1,1 juta? Ini karena aksesibilitas," kata Deddy Mizwar di Bandung, Selasa (14/3/2017).

Padahal jumlah wisatawan Nusantara ke Jabar justru tercatat paling tinggi dibandingkan provinsi lain.

Menurut Deddy, berkisar 80-90 persen wisman datang ke suatu tujuan wisata menggunakan akses melalui udara.

(BACA: Rahasia Sukses Thailand Gaet Wisman Terbanyak di Asia Tenggara)

Sementara aksesibilitas melalui udara di Jabar belum memadai. "Jadi sekarang lapangan udara harus dikembangkan di Jabar," katanya.

Deddy berpendapat pariwisata merupakan sektor yang paling cerah sehingga perlu dikembangkan lebih serius di Jawa Barat.

Pemprov Jabar telah menyiapkan proyek Bandara Citarate, Bandara Nusawiru, dan Bandara Kertajati.

TRIBUN JABAR/FIRMAN WIJAKSANA Sejumlah turis mancanegara mendengar penjelasan dari pemandu wisata tentang keberadaan Candi Cangkuang di Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (2/6/2014). Setiap bulannya sekitar 10 ribu wisatawan mengunjungi Situ Cangkuang.
Untuk Bandara Nusawiru saat ini sedang dalam tahap revitalisasi dengan salah satunya upaya perpanjangan landasan pacu atau runway hingga mencapai 2.200 meter.

"Nusawiru akan dibantu pemerintah pusat untuk perpanjangan runway. Lahannya sudah siap tinggal menunggu pembangunan konstruksinya saja," ujar Deddy.

(BACA: Jawa Barat, Destinasi Wisata yang Paling Banyak Dikunjungi Wisnus)

Setelah tuntas dibangun, Nusawiru nantinya bisa didarati pesawat berbadan besar.

Menurut dia, akses menuju Green Canyon yang hanya terpaut 6 km, Pantai Batu Karas yang berjarak 12 km, dan Pananjung, Pangandaran yang terpaut 30 km dari Nusawiru langsung terbuka lebar.

Pemprov Jabar juga sedang memperbaiki akses menuju Geopark Ciletuh di Kabupaten Sukabumi yang nantinya akan dikoneksikan dengan Bandara Citarate.

"Ini sekaligus untuk memuluskan jalan Geopark Ciletuh masuk ke dalam jaringan geopark dunia atau UNESCO Global Geopark," kata Deddy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com